ARSITEKTUR masjid selalu menjadi daya tarik. Banyak negara yang ada penduduk muslimnya, memiliki bangunan masjid yang menarik. Salah satunya adalah masjid-masjid berwarna merah sehingga menarik jika dipandang.
Tiga masjid di tiga negara ini memiliki konsep unik dan berwarna merah. Selain itu, terdapat sejarah di dalam masjid tersebut.
Berikut tiga masjid unik bernuansa merah yang juga memiliki nilai sejarah:
1 Masjid Lal di Islamabad
Dibangun pada 1965, masjid ini diberi nama Majid Merah karena semua dinding interiornya berwarna merah. Masjid ini terletak di Islamabad, ibu kota Pakistan. Bukan hanya berfungsi sebagai masjid, Lal Masjid juga menjadi lokasi sekolah keagamaan. Keberadaannya ini dilindungi oleh anggota-anggota pemerintahan yang sangat berpengaruh. Seperti Perdana Menteri, Kepala Tentara dan Presiden.
BACA JUGA: Kisah Nyata Keajaiban di Masjid Nabawi
Lal Masjid juga memiliki sejarah yang berkaitan dengan perjalanan negara Pakistan. Pemimpin diktator militer Pakistan dimana masa jabatannya paling lama, Jenderal Ziaul Haq memiliki hubungan cukup erat dengan mantan pemimpin masjid merah ini.
Pada masa perang antara Soviet dan Afganistan (1979-1989), Lal Masjid menjadi tempat perekrutan dan pelatihan yang bersedia jihad dalam melawan orang-orang Afghanistan.
2 Masjid Merah Panjunan
Masjid bernama Masjid Merah Panjunan ini merupakan masjid berdinding merah yang berdiri kokoh di Panjunan, Cirebon. Kawasan ini dikenal sebagai kampung Arab.
Menurut data Disporabudpar Kota Cirebon 2006, pembangunan Masjid Merah Panjunan berkaitan dengan migrasi keturunan Arab di Cirebon sekitar abad ke 15. Mengutip Babad Cirebon, budayawan Cirebon Nurdin M Noor menjelaskan warga Arab yang datang pertama kali ke Cirebon adalah Syarif Abdurrakhman dan ketiga adiknya.
Masjid Merah hanya digunakan untuk shalat lima waktu dan acara pengajian rutin. Sedangkan untuk shalat Jumat, hanya ada di masjid agung dan masjid-masjid lainnya.
Pada masa Sunan Gunung Jati, surau itu kerap digunakan untuk pengajian dan musyawarah para wali. Ketika Kesultanan Cirebon diperintah Panembahan Ratu (cicit Sunan Gunung Jati), sekitar 1549, halaman masjid dipagar dengan kuta kosod.
3 Masjid Jamiul Alfar
Masjid Jamiul Alfar adalah salah satu masjid tertua di Kota Kolombo dan merupakan ikon pariwisata di Ibu Kota Sri Lanka ini. Ciri khas desain arsitektur masjid ini adalah ornamen atau dekoratif dinding belang merah dan putih yang menghiasi bagian luar bangunan masjid.
BACA JUGA: Ikut Sertanya Rasulullah dalam Pembangunan Masjid
Namun, dibandingkan warna putih, warna merah tampak lebih mendominasi. Karenanya, ada yang menyebut masjid ini dengan nama Samman Kottu Palli (dalam bahasa Tamil asli, red), atau Rathu Palliya (dalam bahasa Sinhala, red), dan Masjid Merah (dalam bahasa Inggris, red). Dalam bahasa Arab, aslinya bernama Jami’ al-Azhfar.
Masjid ini berada di daerah sentra bisnis Kota Kolombo, Pettah. Tepatnya di perempatan jalan Puraokottai yang merupakan jalanan terbesar kedua di Kolombo. Masjid ini mulai dibangun pada tahun 1908 dan selesai tahun 1909. Bangunan masjid dirancang oleh HL Saibo Lebbe. []