BISA kita saksikan sendiri fenomena kematian mendadak yang kerap terjadi baru-baru ini. Bagi Anda yang terbiasa membaca media, berita soal kematian mendadak kerap terjadi hampir tiap hari. Bisa jadi tetangga Anda sendiri yang mengalaminya. Tak peduli apakah mereka orang-orang dewasa, anak-anak bahkan bayi yang baru lahir, kematian mendadak datang tanpa pandang bulu.
Perlu diketahui jika seringnya terjadi kematian mendadak merupakan tanda-tanda akhir zaman. Meski sebenarnya sangat mungkin pada zaman dahulu juga sering terjadi fenomena ini, namun fenomena mati mendadak pada abad sekarang, merupakan gambaran paling nyata atas nubuwah Rasulullah SAW:
BACA JUGA: Makin Rusaknya Moral Manusia di Akhir Zaman akibat Punahnya Orang-orang Shalih
“Sungguh di antara tanda kiamat adalah…. Maraknya kematian secara mendadak.” (HR. Thabrani dan dishahihkan oleh Al-Albani dalam Shahih al-Jami’ al-Shaghir no. 5899)
Fenomena kematian mendadak ini sudah sering kita saksikan pada masa sekarang. Orang yang sebelumnya sehat bugar, -beraktifitas seperti biasa, atau bahkan berolah raga sepak bola, futsal, badminton dan semisalnya- tiba-tiba ia terjatuh lalu meninggal dunia.
Hal ini dibenarkan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO), yang berdasarkan sebuah penelitian, setiap tahunnya banyak orang meninggal karena stroke dan serangan jantung. Bahkan disebutkan kalau penyakit jantung menempati urutan pertama yang banyak menyebabkan kematian pada saat ini.
BACA JUGA: Potret Umat di Akhir Zaman: Semakin Bodoh dalam Ilmu Agama
Dalam hadits di atas terdapat mukjizat ilmiah yang kita benarkan melalui kajian kedokteran yang harus diakui. Mukjizat ini membuktikan bahwa Nabi SAW adalah utusan Allah yang tidak berbicara berdasar hawa nafsunya, tapi yang beliau sampaikan adalah wahyu dari Allah yang diturunkan kepada Beliau.
Tak hanya penyakit jantung yang menyebabkan kematian mendadak. Beberapa sebab lain yakni depresi hingga berakhir bunuh diri, maraknya pembunuhan, serangan virus, kecelakaan lalu lintas juga ikut menjadi faktor pemicu kematian ini. []