IBNU Ishaq menuturkan: Rasulullah Shallalahu ‘alaihi wasallam mempersatukan sahabat Muhajirin dengan sahabat Anshar dalam ikatan persaudaraan. Beliau bersabda, “Bersaudaralah kalian karena Allah; dua bersaudara, dua bersaudara.” Beliau mengangkat tangan Ali bin Abu Thalib, kemudian bersabda, “Ini saudaraku.”
Hamzah bin Abdul Muthalib singa Allah, singa Rasul-Nya dan paman beliau. Ia dipersaudarakan dengan Zaid bin Haritsah mantan budak beliau. Hamzah bin Abdul Muthalib berwasiat sesuatu hal kepada Zaid bin Haritsah pada Perang Uhud apabila terjadi sesuatu pada dirinya (yakni meninggal dunia). Ja’far bin Abu Thalib (pemilik dua sayap dan menjadi burung di surga) dipersaudarakan dengan Muadz bin Jabal, saudara Bani Salimah.
BACA JUGA: Lakukan 4 Hal Ini saat Mendengar Saudara Anda Dighibahi
Ibnu Hisyam berkata: Ja’far bin Abu Thalib saat itu sedang berada di Habasyah.
Ibnu Ishaq berkata: Abu Bakar Ash- Shiddiq Radhiyallahu ‘anhu dipersaudarakan dengan Kharijah bin Zaid bin Abu Zuhair, saudara Bani Balharits bin Al-Khazraj. Umar bin Khaththab Radhiyallahu ‘anhu dipersaudarakan dengan ‘Itban bin Malik, saudara Bani Salim bin Auf bin Amr bin Auf bin AI-Khazraj. Abu Ubaidah bin Abdullah bin Al Jarrah -ia bernama asli Amir bin Abdullah- dipersaudarakan dengan Sa’ad bin Muadz bin Nu’man, saudara Bani Abdul Asyhal.
Abdurrahman bin Auf dipersaudarakan dengan Sa’ad bin Ar-Rabi’ saudara Bani Bal-harits bin Al-Khazraj. Az-Zubair bin Awwam dipersaudarakan dengan Salamah bin Salamah bin Waqs, saudara Bani Abdul Asyhal. Ada juga yang mengatakan bahwa Zubair bin Awwam dipersaudarakan dengan Abdullah bin Mas’iri sekutu Bani Zuhrah. Utsman bin Affan dipersaudarakan dengan Aus bin Tsabit bin AlMundzir, saudara Bani An-Najjar. Thalhah bin Ubaidillah dipersaudarakan dengan Ka’ab bin Malik, saudara Bani Salimah. Sa’id bin Zaid bin Amir bin Nufail dipersaudarakan dengan Ubay bin Ka’ab saudara Bani An-Najjar. Mush’ab bin Umair bin Hasyim dipersaudarakan dengan Abu Ayyub Khalid bin Zaid, saudara Bani An-Najjar. Abu Huzhaifah bin Utbah bin Rabi’ah dipersaudarakan dengan Abbad bin Bisyr bin Waqsy, saudara Bani Abdul Asyhal.
Ammar bin Yasir sekutu Bani Makhzum dipersaudarakan dengan Hudzaifah bin Al-Yaman, saudara Bani Absu sekutu Bani Ab-dul Asyhal. Ada juga yang mengatakan Tsabit bin Qais bin Asy-Syammas saudara Al-Harits bin Al-Khazraj khatib Rasulullah Shallalahu ‘alaihi wasallam dipersaudarakan dengan Ammar bin Yasir.
Abu Dzar yang bernama Barir bin Jinadah AI-Ghifari dipersaudarakan dengan Al-Mundzir bin Amr, saudara Bani Saidah bin Ka’ab bin Al-Khazraj.
Ibnu Hisyam berkata: Aku dengar dari sekian banyak ulama bahwa Abu Dzar adalah Jundab bin Junadah.
Ibnu Ishaq berkata: Hathib bin Abu Balta’ah sekutu Bani Asad bin Abdul Uzza dipersaudarakan dengan Uwaim bin Saidah saudara Bani Amr bin Auf.
Salman Al-Farisi dipersaudarakan dengan Abu Ad-Darda’ Uwaimir bin Tsa’labah, saudara Bani Balharits bin Al-Khazraj.
Ibnu Hisyam berkata: Uwaimir adalah anak Amir. Ada yang mengatakan Uwaimir adalah anak Zaid.
Ibnu Ishaq berkata: Bilal mantan budak Abu Bakar Radhiyallahu An/iuma dan muadzin Rasulullah Shallalahu ‘alaihi wasallam dipersaudarakan dengan Abu Ruwaihah Abdullah bin Abdurrahman Al-Khats’ami, salah seorang Faza’ yang sangat terkenal.
Demikianlah di antara nama-nama yang dipersaudarakan Rasulullah Shallalahu ‘alaihi wasallam.
BACA JUGA: Siapakah Saudara yang dirindukan Nabi?
Ketika Umar bin Khaththab membuat departemen-departemen di Syam, Bilal berangkat ke sana dan menetap di sana sebagai seorang mujahid, Umar bin Khaththab berkata kepada Bilal: “Hai Bilal, engkau dengan siapa ditulis dalam surat persaudaraan itu?”
Bilal menjawab: “Dengan Abu Ruwaihah. Aku akan selalu bersama dengannya selama-lamanya, karena persaudaraan yang telah ditetapkan Rasulullah Shallalahu ‘alaihi wasallam antara aku dengan dia.”
Umar bin Khaththab pun menggabungkan Bilal kepada Abu Ruwaihah dan menggabungkan departemen orang-orang Habasyah ke dalam departemen orang-orang Khatsam, karena kedudukan Bilal di tengah-tengah mereka. []
Referensi: Sirah Nabawiyah perjalanan lengkap Kehidupan Rasulullah/ Asy Syaikh Al Muhaddits Muhammad Nashiruddin Al Albani/ Akbar Media