PALESTINA—Dokter Ansam Shawalihah dilaporkan telah meraih nobel penghargaan Global Senior Scholar Exchange Award. Dr Shawalihah adalah Guru besar Ilmu Racun di Universitas An-Najah. Ia mendapat penghargaan bergengsi tersebut dari Asosiasi Pakar Ilmu Racun (Toksikologi) yang berkantor pusat di AS.
Menurut laporan PIC pada Rabu (4/4/2017), nobel ini diperebutkan oleh lebih dari 8000 peneliti dalam bidang ilmu racun dari berbagai negara di dunia.
Komite Asosiasi Pakar Ilmuwan Toksikologi memilih Dr. Shawalihah meraih nobel ini setelah pihak komite menilai para peserta berdasarkan hasil penelitian mereka dalam bidang toksikologi dan antisipasi terhadapnya. Juga terkait peran mereka dalam meningkatkan kesadaran masyarakat dalam bidang ini.
Nobel ini memberikan peluang kerjasama antara Universitas An-Najah dengan sejumlah perguruan tinggi AS dalam penelitian bidang toxicologi dan pengembangan program studi doktoral.
Shawaliah menerima nobel dalam acara resminya di kota Baltimour di Mariland AS di sela-sela konferensi Asosiasl Pakar Toksikologi.
Shawaliah meyampaikan salah satu penelitiannya terkait fenomena keracunan yang dialami anak-anak di Palestina, bahan-bahan racunnya dan cara mengatasinya. []