BANYAK orang tua yang masih bingung tentang kapan sebaiknya mulai mengajari konsep uang dan keuangan kepada anak. Benarkah usia anak belajar keuangan yang ideal adalah saat Si Kecil duduk di bangku sekolah dasar (SD) karena di situ ia mulai belajar berhitung?
Atau usia anak belajar keuangan yang paling tepat adalah saat ia masuk pra sekolah karena ia sudah mulai mengenal angka? Menurut para ahli, mengajarkan keuangan kepada anak sejak usia balita ternyata dapat membantunya memiliki literasi keuangan yang baik, sehingga nantinya ia dapat menggunakan uang secara bijak.
BACA JUGA: 5 Tips Bangun Komunikasi yang Baik dengan Anak
Temuan ini antara lain dimuat dalam studi oleh Sharon M. Danes, Ph.D. yang berjudul Children and Money: Teaching Children Money Habits for Life. Danes adalah dosen di Departemen Ilmu Sosial Keluarga di University of Minnesota.
Menurut Jayne A. Pearl, penulis buku Kids and Money: Giving Them the Savvy to Succeed Financially, mengajarkan konsep uang kepada anak, termasuk balita, sebenarnya cukup mudah. Orang tua dapat menjadikan rutinitas sehari-hari sebagai bagian dari proses belajar, hingga menerangkan tentang penggunaan uang ke dalam permainan.
Berikut tips untuk membantu orang tua memperkenalkan konsep uang kepada Si Kecil, berdasarkan usia anak belajar keuangan.
USIA 2-3 TAHUN
Dorothy Singer, Ed.D., peneliti senior di Yale University di New Haven, mengatakan, pada rentang usia ini anak belum mampu memahami konsep nilai uang. Pada tahap ini, orang tua dapat mulai mengenalkan nama-nama uang kepada Si Kecil.
Kelompokkan uang berdasarkan ukuran atau warnanya. Perkenalkan nama tiap kelompok uang tersebut kepada anak. Misalnya, uang lima ratusan, seribuan, dua ribuan, dan seterusnya.
Cocokkan kelompok uang dengan namanya. Setelah Si Kecil memahami beberapa kelompok uang, Moms dapat mengajaknya bermain mencocokkan uang. Contoh: minta Si Kecil memasukkan kelompok uang lima ratusan ke dalam wadah berwarna kuning, sedangkan kelompok uang seribuan ke dalam wadah berwarna merah.
USIA 4-5 TAHUN
Anak usia prasekolah umumnya sudah mempunyai sedikit pemahaman tentang uang. Orang tua dapat mulai memperkenalkan konsep uang dan fungsinya pada usia anak belajar keuangan ini.
Beritahu asalnya uang. Terangkan kepada Si Kecil bagaimana Anda atau pasangan Anda mendapatkan uang dengan bekerja. Informasi ini dapat menambah pengetahuan anak bahwa uang tidak muncul begitu saja, melainkan perlu ada upaya khusus untuk bisa mendapatkannya.
Bermain restoran atau rumah makan. Si Kecil dapat berperan sebagai pembeli yang harus menyerahkan sejumlah uang untuk bisa memiliki makanan yang ia inginkan.
Bermain supermarket. Si Kecil dapat berperan sebagai petugas kasir yang menghitung jumlah uang dengan barang pembeli.
BACA JUGA: Anak Belajar dari Bagaimana Dia Dibesarkan
Belajar menabung. Sediakan wadah (dari gelas plastik atau kotak bekas) sebagai tempat menabung. Tiap Si Kecil mendapat uang (dari Moms atau dari kerabat), minta ia untuk menyimpannya di dalam wadah tabungan itu untuk membeli benda yang ia inginkan.
Yang pasti, usia anak belajar keuangan bisa jadi berbeda-beda antara anak yang satu dengan yang lain. Setiap orang tua dapat menentukan sendiri waktu atau usia yang tepat bagi Si Kecil untuk mulai mengenal tentang uang dan keuangan. []
SUMBER: CAFEMOM