RUSIA–Militer Rusia dikabarkan siap meluncurkan unit pertama pasukan robot pada tahun 2025 mendatang. Unit robot ini digadang-gadang bakal menggantikan manusia di medan tempur di masa depan.
Salah satu robot tempur pertama akan didasarkan pada platform Marker dan secara lahiriah akan menyerupai versi kecil dari kendaraan tempur infanteri (IFV).
BACA JUGA: Di Tengah Ketegangan dengan AS, Cina, Rusia dan Iran Gelar Latihan Militer Gabungan
Detasemen pertama tank tak berawak akan terdiri dari lima mesin yang digerakkan kecerdasan buatan atau AI. Masing-masing akan melakukan tugas spesifiknya sendiri dan bersama-sama mereka akan dapat sepenuhnya menggantikan kekuatan manusia.
“Itu tidak hanya mencakup prajurit yang menembakkan senapan mesin, tetapi juga mengoperasikan personel. Sebagai contoh, beberapa mesin akan mengambil alih peran operator senjata yang memonitor target di darat dan menyusun rencana serangan. Yang lain akan bekerja sebagai ‘pemicu’ dan ‘mekanik’ di medan perang, dan sebagainya,” jelas Viktor Murakhovsky, Pemimpin Redaksi Arsenal of the Fatherland.
BACA JUGA: Inovatif, Masjid Katedral Moskow Rusia Pasang Alat Pembungkus Sepatu buat Para Turis
Namun, tidak semua ahli optimis terhadap kiprah robot itu di medan perang masa depan. Beberapa ahli menilai terdapat sejumlah masalah desain yang perlu diatasi jika robot tempur itu dipersiapkan untuk menggantikan sepenuhnya prajurit manusia di medan perang.
Analis militer di surat kabar Izvestia, Dmitry Safonov mengatakan, masalah utama dari semua sistem robot adalah perlunya remot kontrol. “Robot tidak dapat membuat keputusan independen untuk menghilangkan musuh, dan jika tautan satelit hilang karena serangan rudal atau alasan lain, mesin akan dinonaktifkan secara efektif,” ucapnya. []
SUMBER: SINDO