KARAKTER merupakan hal yang sangat penting untuk kita bangun. Dengan sebuah karakter yang baik, maka bangsa ini akan dipenuhi oleh orang-orang baik untuk memajukan bangsanya. Banyak metode yang dapat digunakan untuk membangun karakter seseorang agar lebih baik lagi. Salah satu metode yang dapat kita terapkan untuk membangun karakter adalah dengan keteladanan.
Keteladanan akan memberikan gambaran secara nyata bagaimana seseorang harus bertindak. Keteladanan pula berarti kesediaan setiap orang untuk menjadi contoh dan miniatur yang sesungguhnya dari sebuah perilaku. Keteladanan haruslah bermula dari diri sendiri.
BACA JUGA:
Harapan Menag, Ulama Thariqah Warnai Dakwah Keteladanan dan Kearifan
Bersikap Romantis pada Istri, Teladanilah Rasulullah
Dalam Islam, keteladanan bukanlah hanya semata persoalan mempengaruhi orang lain dengan tindakan, melainkan keharusan untuk melakukan tindakan itu yang berhubungan langsung secara spiritual dengan Allah SWT. karenanya, tidak akan ada keteladanan yang akan mengakibatkan kemurkaan dari Allah SWT sebagaimana Firmannya,
“Wahai orang-orang yang beriman, kenapakah kamu mengerjakan sesuatu yang tidak kamu kerjakan? Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa-apa yang tidak kamu kerjakan,” (QS. Ash-Shaff [61] : 2-3).
Setiap dari kita haruslah menjadi contoh yang baik bagi orang lain. Jika Anda adalah orang tua, maka berilah contoh kepada anak-anak Anda bagaimana Anda bersikap yang terbaik kepada mereka. Begitu pula jika Anda adalah seorang guru, pimpinana organisasi, institusi atau perusahaan, maka tampakkan sikap kebaikan itu dengan sebuah tindakan, bukan hanya sebuah kata-kata.
Mulailah tindakan-tindakan keteladanan itu dari hal-hal yang mungkin terkesan sepele, remeh dan kecil. Karena tindakan-tindakan kecil akan akan membentuk sebuha puzzle tindakan yang tersusun rapi dalam memori bawah sadar anak Anda, murid, atau pu karyawan Anda sehingga menjadi sebuah dasar bagi tindakan yang lebih besar lagi.
Dengan sebuah keteladanan yang kita berikan itulah kita akan mampu membangun karakter di dalam diri kita sendiri. Selain menjadi contoh baik bagi orang-orang di sekitar kita. []
Sumber : Membangun Karakter dengan Hati Nurani/Akh Muwafik Shaleh/Erlangga/2002