• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Minggu, 14 Desember 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Berita Nasional

Keterlaluan, Orangtua ‘Todongkan’ Pistol ke Kepsek Gara-gara HP Anaknya Disita

Oleh Sodikin
6 tahun lalu
in Nasional
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Ilustrasi. Foto: Teknologi Inilah

Ilustrasi. Foto: Teknologi Inilah

0
BAGIKAN

PONSEL sudah jadi benda wajib yang selalu dibawa kemana pun. Namun bagi seorang pelajar jangan sekali-kali bermain HP saat proses belajar mengajar berlangsung. Larangan main ponsel di kelas terutama ketika kegiatan belajar berlangsung memang telah menjadi aturan yang umum diterapkan di sekolah-sekolah. Meski demikian, pelanggaran terhadap aturan tersebut sering kali dilakukan oleh banyak siswa.

Jadi jangan heran jika guru menyita ponsel milik siswa yang melanggar aturan tersebut. Sayangnya tindakan tegas guru tersebut justru tidak diterima orangtua siswa. Seperti yang terjadi di sebuah sekolah di Jambi.

Gara-gara tak terima ponsel anaknya disita, seorang wali murid mengamuk dan menganiaya kepala sekolah di Tanjung Jabung Barat, Jambi. Peristiwa itu terjadi pada Rabu, (6/3/2020).

BACA JUGA: Tak Terima Anaknya Dihukum, Orangtua Siswa Paksa Ustazah Merangkak

ArtikelTerkait

Banyak Diterima di UI, JISc Ungguli SMA Negeri Meski Terapkan 3 Kurikulum

Jakarta Islamic School (JISc) Difitnah, Pemilik Siap Ambil Langkah Hukum

PUI Kecam Keras Agresi Israel di Gaza, Serukan Gencatan Senjata dan Tuntut Pengadilan Internasional

Program Unik Bantuan Makan Sahur (BMS) Khusus Warga Depok

Wali murid tersebut menganiaya sang kepala sekolah dengan cara memukulnya. Tidak hanya sebatas itu, wali murid tersebut diduga juga sempat mengeluarkan tembakan karena tidak terima ponsel anaknya disita. Suara tembakan yang keras sampai membuat warga sekolah sampai berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, kasus ini berawal dari ponsel seorang siswa yang disita. Ponsel tersebut disita ketika ujian sedang berlangsung. Penyitaan tersebut dilakukan karena memang pada saat ujian berlangsung semua siswa tanpa terkecuali tidak diperkenankan untuk menggunakan ponsel.

Oleh karena itu, sebelum ujian, kepala sekolah mengumpulkan seluruh ponsel milik semua siswa. Namun, saat siswa yang lain sudah menyerahkan ponselnya, ada satu siswa yang kedapatan tidak mau menyerahkan ponselnya. Dia tidak mau menyerahkan ponsel karena tidak diperbolehkan orangtuanya.

Karena aturan harus dipatuhi semua siswa tanpa terkecuali, kepala sekolah pun tetap meminta ponsel anak tersebut untuk dikumpulkan sampai ujian selesai.“Siswa bersangkutan beralasan orangtuanya tidak mengizinkan HP tersebut dikumpulkan. Demi kebersamaan kedudukan siswa dalam penegakan aturan, kepsek tetap meminta HP tersebut dan meminta siswa menginformasikan ke orangtuanya,” terang Lukman, Ketua PGRI Provinsi Jambi seperti dikutip Kompas.com dari Tribun Jambi, Sabtu (7/3/2020).

Setelah ujian berlangsung, wali murid dari siswa yang sebelumnya tidak mau menyerahkan ponsel tersebut akhirnya datang ke sekolah. Kemudian terdengar suara letusan keras, yang mengakibatkan warga sekolah berhamburan keluar. Wali murid tersebut juga berusaha memukul kepala sekolah di halaman sekolah.

“Kepsek mencoba menghindar dengan menangkis pukulan tersebut. Karena merasa belum puas, yang bersangkutan langsung menyingkap sebagian bajunya dan terlihat jelas pistol terselip di pinggangnya,” jelas Lukman.

BACA JUGA: Kronologi Siswa SMA di Kupang Pukul dan Injak-injak Tubuh Gurunya di Kelas

Lebih lanjut Lukman mengatakan bahwa PGRI akan melakukan pendampingan hukum terhadap kepala sekolah yang menjadi korban penganiayaan itu. Pihaknya juga telah mendapat restu dari Dinas Pendidikan setempat untuk melaporkan kasus tersebut kepada polisi agar dapat segera diproses hukum.

”Tadi sudah dilaporkan ke Disdik dan sudah dimusyawarahkan dengan PGRI dan pengawas. Dari kesepakatan tadi akan melaporkan ke pihak yang berwajib,” kata Plt Kadis Pendidikan Provinsi Jambi, Syahran.

Sementara itu, Wakapolres Tanjung Jabung Barat Kompol Wirmanto saat dikonfirmasi mengaku sudah menerima laporan tersebut. Saat ini, pihaknya sedang mendalami kasus kekerasan itu.

“Iya, sudah ada laporan, tadi kita juga sudah bertemu dengan PGRI,” kata Wirmanto. []

SUMBER: KEEPO

Tags: aniaya guruJambimurid
ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Kabar Duka, Penyanyi Nyentrik Rama Aiphama Meninggal Dunia

Next Post

Siapakah yang Berhak Mengeluarkan Hukum?

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

JISc

Banyak Diterima di UI, JISc Ungguli SMA Negeri Meski Terapkan 3 Kurikulum

24 Juni 2025
Mam Fifi, JISc

Jakarta Islamic School (JISc) Difitnah, Pemilik Siap Ambil Langkah Hukum

18 Mei 2025
Israel

PUI Kecam Keras Agresi Israel di Gaza, Serukan Gencatan Senjata dan Tuntut Pengadilan Internasional

9 April 2025
Depok

Program Unik Bantuan Makan Sahur (BMS) Khusus Warga Depok

28 Maret 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1 murid

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

MasyaAllah, Inilah 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan beserta Artinya

Oleh Haura Nurbani
24 Agustus 2023
0
Hukum Mengubur Ari-ari Bayi, Fakta Bayi Baru Lahir, ASI, ciri bayi cerdas, nama, Nama Anak Perempuan, Hukum Bayi Tabung dalam Islam, Doa ketika Melahirkan

Nama Sahabiyat adalah nama wanita-wanita agung yang dikaitkan dengan Nabi Muhammad dalam menyebarkan Islam bersamanya.

Lihat LebihDetails

21 Sifat Manusia Menurut Al Quran

Oleh Laras Setiani
17 Oktober 2019
0
ilustrasi.foto: kiblat

Dan apabila manusia itu ditimpa kemudharatan, dia memohon (pertolongan) kepada Tuhannya dengan kembali kepada-Nya; kemudian apabila Tuhan memberikan nikmat-Nya kepadanya...

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails

Ini 8 Ayat Al-Quran tentang Perintah Bekerja Keras

Oleh Sufyan Jawas
26 Oktober 2021
0
hadist-hadist tentang kesombongan

Banyak sekali kita jumpai ayat Al-Quran tentang perintah bekerja keras. Bekerja keras merupakan sebuah keharusan yang dimiliki oleh setiap orang

Lihat LebihDetails

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0
Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

Padahal, mengungkit dosa masa lalu seseorang yang sudah bertaubat adalah perbuatan yang dilarang dalam Islam dan sangat dibenci Allah.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.