Oleh: Nazwa Aulia
Santri Ponpes Darul Bayan Sumedang
komunitasmenulissukasari@gmail.com
AKHIR-akhir ini, umat muslim kembali dibuat geram dengan tingkah laku kaum Yahudi di seberang sana. Khususnya penindasan yang terjadi pada muslim India, pemerintah di sana mengeluarkan kebijakan baru bahwa penduduk India bebas memiliki agama apapun, seperti Hindu, Budha, Nashrani dan yang lainnya, kecuali Islam. What? Islam? Kenapa Islam? Padahal agama yang Allah ridhoi dimuka bumi ini hanyalah islam, dan islam adalah rahmat bagi seluruh alam.
Kita, para remaja di era milenial ini wajib melek dong terhadap kondisi saudara muslim kita di belahan dunia sana. Ingat ya, bukan melek kaleng-kaleng, tapi melek fakta juga solusinya. So, ketika saudara muslim disana sedang berduka, seperti muslim India yang dari hari ke hari banyak yang kehilangan nyawa karena mempertahankan agama yang mulia ini.
BACA JUGA: Remaja Islam; The Next Generation
Jika kita lihat, apa yang menyebabkan agama Islam dihapus di negeri Shah Rukh Khan ini adalah mereka tidak ingin Islam semakin menyebar luas dan tidak ingin jumlah kaum muslim semakin bertambah banyak. Mereka sangat takut akan kembali berjayanya peradaban islam yang gemilang, satu-satunya peradaban yang membuat setiap orang merasakan ketenangan dan dilindungi oleh seorang pemimpin yang adil. Tapi, sekarang justru para pemimpinlah yang malah menindas, menganiaya, bahkan memboikot rakyatnya sendiri, terutama terhadap kaum muslim.
Walaupun kita terlahir menjadi warga Negara Indonesia yang katanya sudah merdeka, kita harus tetap sadar bahwa kaum muslim di luar sana adalah saudara kita. Jika sekarang kita masih mampu untuk sholat lima waktu dalam keadaan tenang, bahkan bebas memilih mau sholat di masjid mana saja. Tapi di India sana boro-boro masjid, sholat aja susahnya minta ampun. Perlu kalian tau ya sob, disana puluhan masjid pada dibakar. Ngeri kan? Hmmm… Jadi, apa dong yang harus kita lakukan sob?
BACA JUGA: Titik Balik Remaja Quraisy Mushab bin Umair
Kita sebagai remaja-remaji muslim milenial, gak boleh santuy dong, kita harus mau memolong saudara-saudara muslim di belahan dunia sana. Kita harus benar-benar gencar dalam berdakwah, agar kehidupan islam kembali berjaya di muka bumi ini sehingga tidak ada lagi penindasan terhadap kaum muslim. Pasti kita rindu dong dengan kejayaan islam yang mampu berdiri selama kurang lebih 14 abad lamanya?
Maka dari itu, kita sebagai remaja jangan ‘santuy-santuyan’ deh, coba kita lebih peka terhadap saudara muslim kita, banyak mendoakan mereka, banyak memahamkan umat akan pentingnya Islam diterapkan dalam kehidupan kita, agar kita senantiasa mendapatkan pertolongan Allah SWT. []
OPINI adalah kiriman pembaca Islampos. Kirim OPINI Anda lewat imel ke: islampos@gmail.com, paling banyak dua (2) halaman MS Word. Sertakan biodata singkat dan foto diri. Isi dari OPINI di luar tanggung jawab redaksi Islampos.