PALESTINA–Kementerian kesehatan Palestina, Kamis (9/7/2020) petang telah menginformasikan gugurnya seorang warga dari kota Kafl Haris, Salfit utara, setelah ditembus peluru pasukan penjajah Israel.
Menurut kementerian, korban yang gugur adalah Ibrahim Musthafa Abu Yaqub, tiba di RS Salfit dalam kondisi luka parah, setelah ditembus peluru Israel di bagian lehernya. Sementara itu satu korban lainnya luka tembak di bagian kaki.
BACA JUGA: Israel Menahan Anak-Anak Palestina, Ini Alasannya
Dalam konteks lainnya, lembaga urusan tawanan menyatakan, para tawanan Palestina yang menderita sakit ditempatkan di RS Ramlah, mereka ditahan dalam kondisi sakit dan menderita.
Pihak penjara tidak memberikan pengobatan yang layak bagi mereka, juga tidak mengijinkan petugas medis mengobati mereka, bahkan hanya untuk sekedar memeriksa kondisi kesehatan mereka.
Saat ini terdapat 15 tawanan yang mengalami sakit parah di penjara, disebabkan penelantaran medis yang diberlakukan pihak penjara Israel.
BACA JUGA: Tiap Hari, Polisi Israel Tangkap Warga Palestina dan Nodai Al Aqsha
Disebutkan, meski kondisi mereka sangat sulit, namun pihak penjara Israel hanya memberikan obat anti nyeri dan obat tidur, padahal mereka menderita sakit parah, dan untuk keperluan sehari-hari mereka harus mendapat bantuan dari para tahanan lainnya, dan tidak bisa bergerak kecuali menggunakan kursi roda. []
SUMBER: PIC
