DALAM ibadah kurban, kita diperintahkan untuk belajar bersedekah. Karena saat itu, hartalah yang banyak dikurbankan. Apakah benar kita mampu mengorbankannya? Padahal watak manusia sangat cinta pada harta.
Ingatlah, harta semakin dikeluarkan dalam jalan kebaikan dan ketaatan akan semakin berkah. Sehingga jangan pelit untuk bersedekah, karena tidak pernah kita temui pada orang yang berkurban dan menyedekahkan jutaan hartanya jadi bangkrut.
BACA JUGA: Sedekah Perasaan
Nabi SAW bersabda, “Infaqkanlah hartamu. Janganlah engkau menghitung-hitungnya (menyimpan tanpa mau mensedekahkan). Jika tidak, maka Allah akan menghilangkan berkah rezeki tersebut. Janganlah menghalangi anugerah Allah untukmu. Jika tidak, maka Allah akan menahan anugerah dan kemurahan untukmu.” (HR. Bukhari no. 1433 dan Muslim no. 1029)
Ingat pula Allah Ta’ala berfirman, “Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rezki yang sebaik-baiknya.” (QS. Saba’: 39).
BACA JUGA: Hartanya Habis untuk Sedekah, Ini Balasan bagi Muhammad bin al-Munkadir
Nabi SAW bersabda pula, “Sedekah tidaklah mengurangi harta.” (HR. Muslim no. 2588, dari Abu Hurairah)
Imam Nawawi berkata, “Kekurangan harta bisa ditutup dengan keberkahannya atau ditutup dengan pahala di sisi Allah.” (Syarh Shahih Muslim, 16: 128). []
Sumber: https://rumaysho.com/8990-pelajaran-ibadah-qurban-haji.html