JALUR GAZA–Tiga bocah bersaudara di Gaza dikabarkan meninggal dunia dalam insiden kebakaran yang menghancurkan rumah mereka di kamp Nazaret, Gaza tengah.
Menurut laporan PIC, Rabu (2/9/2020) ketiga bocah bersaudara yaitu Mohammad, Mahmud dan Yusuf berusia antara 4 dan 6 tahun, menjadi korban kebakaran yang dipicu lilin di rumah mereka. Disebutkan bahwa ketiga bocah tersebut dibawa ke RS Al-Aqsha, Gaza tengah, dalam kondisi jenazah yang telah hangus.
BACA JUGA: Gaza Cuma Nikmati Listrik 4 Jam Sehari
Diduga kebakaran terjadi akibat lilin yang dinyalakan ayah ketiga bocah tersebut yang disebabkan putusnya saluran listrik, dan menyebabkan kebakaran rumah.
Gaza mengalami krisis kemanusiaan yang parah, akibat blokade yang telah berlangsung sejak 14 tahun lalu, yang berdampak pada krisis listrik parah, dimana keterputusan suplai listrik mencapai lebih dari 16 jam berturut-turut setiap harinya.
Bersamaan dengan penderitaan parah ini, sejumlah keluarga di Gaza beralih menggunakan sarana penerangan alternatif, termasuk menggunakan lilin.
BACA JUGA: Aliran Listrik Terputus Akibat Balon Api, Pemukiman Israel Terancam Gelap Gulita
Tiga pekan lalu penjajah Israel memperketat blokade dengan menutup perlintasan dagang satu-satunya ke Gaza, dan melarang masuh bahan bakar, yang menyebabkan krisis listrik makin parah.
Dan pada Senin kemarin dicapai kesepakatan gencatan senjata antara perlawanan Palestina di Gaza dan penjajah Israel. Di antara poin kesepakatan penjajah Israel membuka kembali perlintasan dan mengijinkan masuk bahan bakar ke Gaza. []
SUMBER: PALINFO