ASY-SYIFA masuk Islam sebelum hijrah. Ia termasuk Muhajirin angkatan pertama yang berbaiat kepada Rasulullah SAW.
Dia adalah wanita cerdas, memiliki banyak kelebihan. Wanita Makkah yang pandai membaca dan menulis pra-Islam.
BACA JUGA: Juwairiyah binti Al-Harits, Wanita Pembawa Berkah bagi Kaumnya
Setelah masuk Islam, dialah yang mengajari wanita Muslimah. Sejak itulah ia dikenal sebagai “Guru wanita pertama Islam.” Diantara yang menjadi muridnya adalah Hafsah binti Umar bin Khaththab, istri Rasulullah SAW.
Asy-Syifa adalah wanita beruntung karena mendapat perhatian dari Rasulullah SAW. Beliau memberinay sebuah rumah khusus di Madinah yang berdekatan dengan para penderita penyakit gatal. Dia menempati rumah tersebut Bersama anaknya, Sulaiman.
Rasulullah SAW biasa mengunjunginya dan tidur siang di rumahnya. Begitu pula dengan Asy-syifa, ia sangat mencintai dan menghormati Rasulullah SAW, sebagaimana kaum mukmin dan mukminat lainnya. Asy-Syifa juga banyak belajar dari hadits-hadits beliau.
Dengan bekal pengetahuan inilah, ia mendakwahkan Islam dan memberi nasihat kepada masyarakat.
BACA JUGA: Dialah Imam Shalat Wanita pada Zaman Nabi
Asy-Syifa tidak pernah mengenal Lelah dalam memperbaiki berbagai kesalahan, sehingga anaknya, Sulaiman, cucu-cucunya, bekas budaknya, dan Ummul Mukminin Hafsah banyak meriwayatkan hadits dari Asy-Syifa.
Semoga Allah mencurahkan rahmat-Nya kepada Asy-syfa binti Abdullah. Seorang wanita yang telah mempersembahkan yang terbaik untuk masyarakatnya berupa ilmu dan pengetahuan agama.
Ia merupakan teladan yang baik bagi Muslimah. [ ]
Referensi: Wanita Teladan, Istri-istri, Putri-putri & Sahabat Wanita Rasulullah SAW/Muhammad Mahdi Al-Istanbuli & Musthafa Abu Nashr Asy-Syilbi/Irsyad Baitus Salam.Bandung.2005