MENGUBAH amalan mubah dalam hidup kita menjadi ibadah merupakan salah satu cara memanfaatkan waktu dengan baik dan benar. Mubah adalah pekerjaan yang pelakunya tidak diberi ganjaran dan bila meninggakannya tidak dihukum. Contohnya adalah makan, minum, tidur, menghibur diri, dan lain-lain.
Perkara mubah sering menghabiskan sebagian besar umur manusia. Salah satunya yaitu perkara tidur yang ternyata kurang lebih menghabiskan sepertiga dari umur kita.
BACA JUGA: 3 Amalan yang Paling Besar Pahalanya
Menjadikan amalan seperti amalan mubah sebagai ibadah adalah dengan meniatkan amal tersebut untuk ketakwaan, dan menghindarkan diri dari kemaksiatan. Alhasil, amalan tersebut bisa membuahkan pahala, insya Allah.
Ibnu Rajab berkata, “Ketika seorang Mukmin meniatkan amalan mubah (kebutuhan manusia yang mendasar) sebagai ibadah, hal itu dapat membuahkan pahala.”
Hal serupa diungkapkan Mu’adz bin Jabal, menurutnya, “Saya menjadikan tidur sebagai ibadah sebagaimana halnya qiyamul lail.” Maksudnya, ia berniat tidur agar dapat melakukan ibadah di akhir malam. Dengan begitu, ia mendapatkan pahala tidur sebagai mana pahala shalat malam.”
BACA JUGA: Pahala Membeli tanpa Menawar dengan Niat untuk Menolong
Mari kita manfaatkan amalan-amalan mubah yang selama ini kita lakukan berbuah pahala selama kita meniatkannya untuk Allah. []
Sumber: manajemen Umur Resep Sunnah Menambah Pahala dan Usia/Karya: Muhammad bin Ibrahim an-Nu’aim/Penerbit: Pustaka at-Tazkia