Subang – Para pimpinan pesantren se-Jawa Barat menyatakan siap menjadi ujung tombak pengumpulan kartu tanda penduduk (KTP) sebagai sebagai persyaratan calon dari jalur independen.
Komunitas Pesantren se-Jawa Barat, mendeklarasikan dukungan pencalonan gubenur kepada Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil dalam ajang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat.
“Mendukung Ridwan Kamil untuk mencalonkan diri sebagai Gubenur Jawa Barat melalui jalur perseorangan atau independen,” kata K.H. Abdul Halim, pimpinan Pondok Pesantren Al-Bayinah, Subang, Ahad, 23 April 2017 seperti dikutip dari Tempo.
Dalam maklumat yang berisi tujuh poin tersebut, juga ditegaskan, jika Ridwan Kamil terpilih, dalam berpolitik dan penyelenggaraan pemerintahan, tidak lepas dari dua hal. “Yakni berpegang teguh pada aqidah Islam dan ahalqul-karimah,” ucapnya.
Soal lain yang menjadi pertimbangan Komunitas Pesantren se-Jawa Barat, memilih figur Ridwan Kamil adalah karena yang ia dinilai memiliki kapasitas, kemampuan, visi, dan wawasan yang lebih dari memadai.
menanggapi tentang dukungannya, Ridwan Kamil mengatakan”Saya mereview pernyataan itu. Bahasanya bukan harus lewat jalur independen, melainkan bila dimungkinkan melalui jalur independen, kalau tidak, ya tidak jadi masalah,” ungkapnya.
Ia menambahkan untuk mendapatkan dukungan 2,3 juta KTP itu se-Jawa Barat seperti yang ditentukan KPUD bukanlah perkara mudah.
Sebab, KTP dukungan yang dikumpulkan tersebut harus merepresentasikan lima sampai 20 kecamatan yang ada di setiap kabupaten dan kota. “Jadi, dalam soal ini, kami harus realistis,” pungkasnya.[]