BERSIN merupakan hal yang paling alami. Bahkan, orang yang tak mampu atau bahkan tidak pernah bersin sama sekali, itu patut dicurigai. Mengapa demikian? Sebab, boleh jadi ia memiliki permasalahan dalam sistem pertahanan tubuhnya. Ya, karena memang bersin merupakan salah satu pertanda bahwa sistem pertahanan tubuh berjalan dengan normal.
Bersin berfungsi sebagai penghalang benda asing masuk ke dalam tubuh. Bersin dikaitkan sebagai proses keluarnya udara dengan cepat dan keras melewati hidung dan mulut. Ketika bersin, hendaknya kita menutup mulut menggunakan tangan atau sapu tangan agar kuman yang dikeluarkan tidak menyebar.
Lantas tahukah kamu seberapa cepat udara keluar saat bersin?
BACA JUGA: Rasulullah Tidak Mendoakan Orang Kedua yang Bersin Ini, Kenapa?
Kecepatan udara saat kita bersin mencapai kecepatan hingga 160 kilometer per jam. Kecepatan yang amat luar biasa terjadi hanya pada waktu beberapa saat saja dengan satu hentakan. Dan inilah hal yang patut kita suyukuri. Maka dari itu, Allah SWT dan Rasul-Nya menganjurkan kepada kita untuk mengucap hamdalah ketika bersin.
Lalu, sebenarnya kapan biasanya terjadi bersin? Mekanisme terjadinya bersin diawali dari terdeteksinya zat asing yang masuk ke saluran pernafasan (dalam hal ini rongga hidung) oleh reseptor di sel epitel saluran pernafasan. Zat asing yang masuk bisa bakteri, kuman, virus, kutu, benda asing atau debu.
BACA JUGA: Kenapa Harus Mengucap Hamdallah Ketika Bersin?
Selain sebagai sistem pertahanan tubuh, bersin juga berfungsi untuk membersihkan saluran pernafasan (rongga hidung) dari kotoran-kotoran. Udara yang menghembus keluar dengan kecepatan dan tekanan tinggi dari paru-paru, membuat rongga hidung bersih secara optimal. []
Referensi: Tau Gak Sih Islam Itu Sehat?/Karya: Dr. Faza Khilwan Amna, MMR dan Dr. Hendri Okarisman/Penerbit: Aqwamedika