SURABAYA—Jakfar Abdurrahman, qari—orang yang mahir membaca Al-Quran— meninggal dunia saat mengaji di kediaman Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa di kawasan Jemursari Surabaya, Senin (24/4/2017).
“Ustadz mengisi pembacaan ayat suci Alquran di rumah bu menteri, tapi kemudian pingsan dan meninggal,” ujar Lilik Baidlowi, Ketua RT setempat, seperti dikutip dari Antara, Senin (24/4/2017).
Seperti diketahui di rumah mensos tengah digelar peringatan haul untuk suaminya dan keluarga lainnya, kemudian disambung Hari Ulang Tahun ke-71 Muslimat Nahdlatul Ulama serta Haul Syekh Abdul Qadir Jailani.
Saat Ustadz Jakfar Abdurrahman melantunkan ayat-ayat suci Alquran di atas panggung, tidak ada yang berbeda dan jamaah mendengarkan dengan khusyuk. Namun, lanjut Liilik, tiba-tiba suara uztadz semakin terdengar hilang dan mikropon yang dipegangnya jatuh.
Jamaah yang menatap ke arah panggung melihat ustadz yang kala itu tengah duduk, kemudian terjatuh dan tak sadarkan diri. Panitia langsung naik ke atas panggung, termasuk Menteri Sosial untuk memastikan peristiwa yang terjadi dan kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Islam Jemursari yang berlokasi tidak jauh dari lokasi.
“Tapi saat belum diperiksa di unit gawat darurat, ustadz sudah menghembuskan nafas terakhirnya,” ucapnya.
Di lingkungan tempat tinggalnya, ustadz Jakfar dikenal sebagai orang yang santun dan tidak pernah menolak saat dimintai tolong melantunkan ayat suci Alquran jika ada warga memiliki kegiatan.
Pengalamannya sebagai juara MTQ tingkat nasional di Bali beberapa tahun lalu, menjadikannya seorang qari berlevel internasional karena kerap diundang di beberapa daerah, termasuk negara lain.
“Kalau sedang ada acara, uztadz selalu memperkenalkan diri dari kampung Wonocolo dan kami warga di sana merasa bangga, terlebih saat acara di luar daerah,” katanya. Bahkan, lanjut dia, saat bulan suci Ramadhan, ustadz Jakfar tidak pernah berhenti berdakwah, terutama di instansi-instansi pemerintahan serta di kalangan akademisi. []