SETIAP tahun, umat Islam di Indonesia merayakan Isra’ Mi’raj. Sebuah peristiwa besar yang dialami oleh Rasulullah. Terdapat banyak hikmah yang dapat dipetik oleh umat Islam terkait peristiwa tersebut. Apa sajakah nikmat itu?
Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia KH Ma’ruf Amin menuturkan setidaknya ada tiga pesan atau hikmah yang dapat diambil dari Isra’ Miraj.
“Isra’ Mi’raj itu intinya itu kan peningkatan. Mi’raj itu kan naik. Jadi umat harus melakukan peningkatan di semua aspek. Penguatan akidah, penguatan kemampuan ekonominya, kemudian juga penguatan ukhuwahnya. Ini tiga saja menurut saya,” ujar Kiai Ma’ruf.
Kiai Ma’ruf menuturkan, dengan melakukan peningkatan secara akidah, maka umat tidak akan mudah terprovokasi oleh pendapat, aliran, paham, dan cara berpikir yang menyimpang. Kemudian, lanjut dia, dengan melakukan peningkatan ekonomi, maka umat Islam akan mendapatka kehidupan yang lebih baik.
“Oleh karena itu harus ada penguatan ekonomi kita yang kuat. Makanya penguatan ekonomi ini yang sekarang kita bangun, ekonomi umat,” ujar Kiai Ma’ruf. Sementara, tambah dia, dengan melakukan peningkatan ukhuwah atau persaudaraan maka umat Islam nantinya tidak akan mudah dipecah belah oleh pihak-pihak berkepentingan.
“Umat Islam itu jangan mau dipecah belah, diadu domba. Jadi menurut saya pesan Isra’ Mi’raj itu pesan untuk melakukan peningkatan-peningkatan dalam berbagai sektor,” kata Kiai Ma’ruf. []
Sumber: Republika