BUAH mungil dan manis ini memang sering ditemui di bulan Ramadan. Namun bukan berarti kamu tidak boleh mengonsumsinya di bulan-bulan lain. Pasalnya, kurma bermanfaat untuk Ibu hamil karena kandungan gizinya yang beragam.
Gula pada kurma akan memberikan energi tanpa menyebabkan peningkatan kadar gula darah yang signifikan dalam tubuh.
BACA JUGA: Keistimewaan Kurma, Tumbuh dalam 5 Fase
Selain rasanya yang manis dan legit, kurma juga memiliki banyak manfaat bagi ibu hamil, terutama di trimester ketiga ini. Selain itu, kurma juga dipercaya dapat membantu untuk memperlancar persalinan.
Agar kamu tidak ragu lagi untuk mengonsumsi kurma, berikut 5 manfaat kurma untuk Ibu hamil tua:
1 Mencegah sembelit dan anemia
Ibu hamil sering mengalami sembelit. Nah, kandungan serat dalam kurma mampu menjaga kesehatan sistem pencernaan, dan mengatasi konstipasi akibat kehamilan. Kurma membuat perut merasa kenyang, mengurangi tingkat kolesterol, dan membantu menjaga berat badan yang sehat di akhir kehamilan.
Kurma menganduung zat besi yang dibutuhkan Mama agar terhindar dari anemia. Zat besi menjaga hemoglobin di tubuh dan memperkuat kekebalan tubuh Ibu dan janin.
2 Memberi energi serta mengontrol tekanan darah kehamilan
Kamu mudah merasa lelah di akhir kehamilan ini? Nah, kurma dapat membantumu mengatasinya. Selama hamil, kamu membutuhkan lebih banyak energi dibanding biasanya. Mengonsumsi satu genggam kurma setiap hari akan memenuhi kebutuhan gula tanpa menambah kalori.
Selain itu, tekanan darah pun dapat dikontrol. Magnesium yang terkandung pada kurma mengatur tingkat gula darah dan tekanan darahmu selama hamil. Kandungan gula yang ada pada kurma adalah gula alami, jadi aman untuk dikonsumsi selama masih dalam batas wajar.
3 Menjaga keseimbangan air dan garam dalam tubuh selama hamil
Kurma mengandung potasium yang penting untuk dikonsumsi ibu hamil karena dapat menjaga keseimbangan air dan garam, mengatur tekanan darah, serta menghindari kram otot.
Kekurangan mineral ini bisa memicu masalah yang berhubungan dengan ginjal. Tidak hanya itu, apabila tubuh kekurangan mineral, maka dapat meningkatkan risiko penyakit seperti tekanan darah tinggi, kardiovaskular, dan stroke.
4 Mengurangi risiko cacat lahir serta mendukung pertumbuhan tulang dan gigi janin
Selama hamil, sangatlah penting untuk mengonsumsi makanan bernutrisi yang penting untuk tumbuh dan kembang janin. Kurma jadi sumber asam folat yang baik. Folat mencegah cacat lahir yang terkait dengan otak dan sumsum tulang belakang.
Sementara magnesium jadi mineral penting lainnya yang membantu pembentukan gigi dan tulang janin.
5 Dipercaya dapat memperlancar proses persalinan
Beberapa penelitian yang sudah dilakukan menunjukkan bahwa makan kurma selama beberapa minggu terakhir kehamilan dapat memberikan efek positif pada persalinan dan melahirkan.
BACA JUGA: Hindari Virus Corona, Haruskah Kurma di Cuci Terlebih Dahulu?
Studi tersebut juga menunjukkan bahwa mengonsumsi kurma dapat membantu dalam pematangan serviks, yang dapat mengurangi durasi persalinan.
Sedangkan kandungan gula pada kurma dapat memberikan energi selama persalinan serta membantu kontraksi uterus. Selain itu, juga dapat mengurangi risiko perdarahan postpartum. []
SUMBER: POPMAMA