OLAHRAGA adalah hal yang cukup umum untuk kita semua, selain memberikan manfaat yang baik untuk tubuh ternyata olahraga juga memiliki beberapa fungsi dalam islam.
Menurut Nashih Nashrullah, seperti dikutip dari laman Republika, berikut 3 fungsi dan manfaat berolahraga dalam islam:
1 Menjaga diri (Self defense)
Olahraga dapat membuat fisik seseorang menjadi kuat. Latihan yang konsisten dapat memunculkan manfaat kepada kebugaran, dan juga energy untuk dapat mempertahankan diri dari serangan musuh. Pembelaan diri adalah tuntunan dasar. Karena menjaga adalah salah satu dari kelima hak yang dilindungi dalam islam (dharuriyat al-khamsah).
BACA JUGA: 5 Jenis Olahraga dalam Islam
2 Menguatkan pasukan muslim untuk berjihad di jalan Allah SWT
Dalam perang kita tidak dapat hanya mengandalkan strategi namun juga butuh kelihaian dalam menggunakan senjata, kelincahan menggunakan kuda, dan penguasaan panah. Semua itu dapat ditemput dengan latihan yang konsisten, sarananya adalah berolahraga.
“Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang dengan persiapan itu) kamu menggentarkan musuh Allah dan musuhmu dan orang orang selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya; sedang Allah mengetahuinya.” (QS al-Anfaal [8]: 60).
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam sendiri adalah pribadi yang gemar berolahraga. Beliau sering mengadakan adu lari cepat dan adu ketangkasan berkuda dengan para sahabat sebagaimana dapat kita baca dalam hadits-hadits.
Dan, paradigma terhadap urgensi olahraga ini juga ditekankan oleh para generasi berikutnya. Khalifah Umar bin Khattab menginstruksikan agar mengajari anak-anak olahraga panahan dan renang serta berkuda.
BACA JUGA: Jangan Abaikan Olahraga, Ini Manfaatnya untuk Tubuh!
3 Menjaga kesehatan tubuh
Tubuh yang sehat adalah anugrah tak terkira dari ALLAH SWT. Karunia itu harus tetap dijaga sebagai bentuk syukur. Ada banyak cara menjaga tubuh agar tetap bugar dan sehat, seperti asupan gizi dan nutrisi yang cukup. Selain itu, olahraga merupakan cara yang jitu. Dengan berolahraga, aliran darah lancar dan metabolisme tubuh menjadi seimbang.
Maka, kaitannya dengan ini, memang terkadang olahraga kerap mengalihkan perhatian seseorang dari berzikir, bahkan diidentikkan dengan kegiatan yang cenderung melalaikan. Padahal, tidak sepenuhnya asumsi tersebut dibenarkan. Olahraga, tetap saja boleh, bahkan harus karena beberapa alasan tadi. Tentu, selama koridornya tetap dijaga.
Semangat ini sesuai dengan hadis riwayat at-Thabrani yang menyebutkan, segala aktivitas yang tidak ada unsur ritual, zikir kepada Allah SWT, dikategorikan kelalaian dan pengalihan kecuali empat aktivitas, yakni belajar panahan, latihan berku da, bermain dengan keluarga, dan belajar renang.
Koridor itu misalnya, olahraga tersebut tidak malah membahayakan nyawa seseorang. Wajar bila olahraga ekstrem serupa gladiator ditiadakan sama sekali dalam sejarah Islam.
Koridor selanjutnya, olahraga adalah perantara, dan bukan tujuan hidup. Ini artinya, fungsi olahraga mestinya adalah menopang agar tubuh sehat. Dengan tubuh yang sehat itu maka ibadah akan tetap lancar.
Dan, artinya lagi, jika ibadah lancar akibat tubuh yang sehat lantaran berolahraga maka hukumnya bisa saja wajib. Sebab, perkara wajib yang hanya terpenuhi dengan melakukan tindakan tertentu, status hukumnya adalah wajib.
BACA JUGA: Muslimah, Olahraga Dong, Ini 4 Manfaatnya
Tak heran juga bila Abu Hamid al-Gha zali (w 1111 M/555 H) pernah ber kata, “Setelah belajar, anak harus di izin kan berolahraga agar tidak bosan. Melarang berolahraga dan me mak sakan terus belajar hanya akan mematikan hati dan mengikis kecerdasan.”
Lalu, Ada beberapa jenis olahraga yang dianjurkan Rasulullah. Dan beberapa di antara jenis olahraga yang dianjurkan Rasulullah tersebut sebenarnya cukup mudah untuk diikuti dilakukan, seperti berenang, gulat, dan lari. Dan tidak hanya mudah, jenis olahraga yang dianjurkan Rasulullah tersebut juga terbilang murah dan tidak perlu alat khusus.
Sebagai umat muslim hendaknya kita menjaga kesehatan dengan cara rutin berolahraga seperti yang di anjurkan oleh Rasulullah, karena dalam menjalankan segala jenis ibadah dalam islam baik sholat maupun haji dibutuhkan fisik yang sehat dan juga kuat.
Salah satu hadist yang menjelaskan mengenai kewajiban dari muslim untuk menjaga kesehatan telah dijelaskan dalam hadist riwayat Muslim no. 2664, yang menyebutkan bahwa Abu Hurairah berkata, jika Rasulullah SAW bersabda, “Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allah daripada Mukmin yang lemah, dan pada keduanya ada kebaikan.” []
SUMBER: REPUBLIKA