MENGAPA kita harus bersyukur? bersyukur adalah menerima segala apapun yang di berikan Allah SWT, menjalani kehidupan yg sudah ditentukan oleh Allah SWT. intinya adalah menerima segala sesuatu dengan ikhlas, tabah dan sabar.
Seharusnya kita bersyukur sudah diberikan nikmat dari udara untuk bernafas hingga makanan yang ia makan, kita harus bersyukur sudah diberi nikmat yang luar biasa oleh Allah SWT dari kemampuannya untuk menggunakan hingga kemampuan berbicara, dari perasaan aman hingga perasaan bahagia, seseorang benar-benar membutuhkan apa yang telah diciptakan oleh Allah dan apa yang dikaruniakan kepadanya.
Akan tetapi kebanyakan orang tidak menyadari kelemahan mereka dan tidak menyadari bahwa mereka sangat membutuhkan Allah. Mengapa kita harus bersyukur? Bersyukur memang tidak mudah, oleh karenanya Allah SWT memberikan ganjaran berlipat ganda untuk orang-orang yang mampu untuk mensyukuri nikmatnya.
Perintah untuk bersyukur pun kerap disebutkan Allah SWT dalam Alquran. Adapun perintah bersabar dalam pengerjaannya adalah sarana untuk mewujudkan keduanya. Maka itu, Allah akan memuji orang yang bersyukur, dan memberikan predikat sebagai mahluknya yang terpilih. “Dan Allah menjanjikan bagi hamba yang bersyukur dengan balasan terbaik.
Mereka menganggap bahwa segala sesuatunya terjadi dengan sendirinya atau mereka menganggap bahwa segala sesuatu yang mereka peroleh adalah karena hasil jerih usaha mereka sendiri. Meskipun ini merupakan kesalahan yang sangat fatal dan benar-benar tidak mensyukuri nikmat Allah.
Keanehannya, orang-orang yang menyatakan rasa kasihnya kepada seseorang yang telah diberikan sesuatu yang remeh karena mereka hidup dengan nikmat Allah yang tidak terhitung banyaknya sepanjang hidupnya.
Syukurlah, nikmat yang diberikan Allah kepada seseorang yang sangat besar sehingga tak seorang pun yang dapat menghitungnya.
Allah menceritakan kenyataan ini dalam lima ayat Alquran sebagai berikut:
Mengapa kita harus bersyukur: Menghitung nikmat Allah
Nikmat Allah sungguh tak sanggup untuk dihitung. Jika demikian, maka bentuk syukur kita pun masih terus mengalami kekurangan. Di awal surat An Nahl, Allah SWT berfirman:
وَاِنْ تَعُدُّوْا نِعْمَةَ اللّٰهِ لَا تُحْصُوْهَا ۗاِنَّ اللّٰهَ لَغَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ
Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan mampu menghitungnya. Sungguh, Allah benar-benar Maha Pengampun, Maha Penyayang (QS. An-Nahl: 18).
Mengapa kita harus bersyukur: Janji Allah pada orang yang Bersyukur
Janji Allah pada orang yang bersyukur ialah akan menambahkan nikmatnya pada mereka yang bersyukur, Allah SWT berfirman:
وَاِذْ تَاَذَّنَ رَبُّكُمْ لَىِٕنْ شَكَرْتُمْ لَاَزِيْدَنَّكُمْ وَلَىِٕنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَابِيْ لَشَدِيْدٌ
Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmatku), maka pasti azabku sangat berat”(QS. Ibrahim: 7).
BACA JUGA: Inilah Manfaat Bersyukur yang Harus Diketahui
Mengapa kita harus bersyukur: Berserah atas Anugerah Allah
Allah kembali menegaskan betapa banyak anugerah yang diberikanya kepada umat manusia. Manusia telah diberi tuntunan syariat untuk diikuti dan dianjurkan mengikuti ilmu menuju jalan yang benar. Allah SWT berfirman:
اَللّٰهُ الَّذِيْ سَخَّرَ لَكُمُ الْبَحْرَ لِتَجْرِيَ الْفُلْكُ فِيْهِ بِاَمْرِهٖ وَلِتَبْتَغُوْا مِنْ فَضْلِهٖ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَۚ
Allahlah yang menundukkan laut untukmu agar kapal-kapal dapat berlayar di atasnya dengan perintahnya, dan agar kamu dapat mencari sebagian karunianya dan agar kamu bersyukur (QS. Al-Jasiyah: 12).
Mengapa kita harus bersyukur: menjadi hamba yang Bersyukur
Barangsiapa yang mengetahui itu adalah suatu nikmat dan mengetahui pula dari mana nikmat itu berasal, namun dia mengingkarinya sebagaimana orang yang mengingkari Allah yang memberi nikmat, maka dia telah kafir.
Barangsiapa yang mengetahui itu adalah suatu nikmat dan dari mana nikmat itu berasal, mengakuinya dan tidak mengingkarinya, akan tetapi ia tidak tunduk kepadanya dan tidak mencintainya atau ridha kepadanya, maka ia tidak mensyukurinya. sebagai berikut firman Allah SWT:
Aku akan membawa singgasana itu kepadamu sebelum matamu berkedip.” Maka ketika dia (Sulaiman) melihat singgasana itu terletak di hadapannya, dia pun berkata, “Ini termasuk karunia Tuhanku untuk mengujiku, apakah aku bersyukur atau mengingkari (nikmatnya). Barangsiapa bersyukur, maka sesungguhnya dia bersyukur untuk (kebaikan) dirinya sendiri, dan barangsiapa ingkar, maka sesungguhnya Tuhanku Mahakaya, Mahamulia” (QS. An-Naml: 40).
BACA JUGA: Bersyukur Ketika Mendapat Ujian
Allah menjadikan malam dan siang untuk beristirahat dan agar kamu tetap Bersyukur
وَمِنْ رَّحْمَتِهٖ جَعَلَ لَكُمُ الَّيْلَ وَالنَّهَارَ لِتَسْكُنُوْا فِيْهِ وَلِتَبْتَغُوْا مِنْ فَضْلِهٖ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Dan adalah karena rahmatnya, Dia jadikan untukmu malam dan siang, agar kamu beristirahat pada malam hari dan agar kamu mencari sebagian karunianya (pada siang hari) dan agar kamu bersyukur kepadanya (QS. Al-Qasas: 73).
Bersyukur akan menjauhkan kita dari azab Allah SWT. Sang Pencipta pun telah berjanji untuk melipat gandakan nikmatnya bagi hambanya yang bersyukur. Nah, itu semua ayat Alquran mengapa kita harus selalu bersyukur.
Semua orang punya rezeki masing-masing, juga masalah masing-masing. Karena itu, tidak perlu menjadikan orang lain sebagai tolak ukur kebahagiaan kita, karena sesungguhnya, kebahagiaan juga hasil dari kepandaian kita dalam bersyukur. []