SIWAK bermanfaat menjaga kesehatan gigi. Seperti kita tahu, berbagai macam bakteri bersarang di dalam gigi dan mulut. Dan salah satu cara membersihkannya yaitu dengan siwak. Kayu siwak juga dikenal dengan nama kayu sugi.
Kayu siwak merupakan alat pembersih gigi dan mulut secara alami yang disunaahkan oleh Rasulullah SAW ribuan tahun lalu. Bahkan sebelum dunia medis modern mengungkapkan manfaatnya.
Kayu siwak ternyata telah dikenal jauh sebelum Rasulullah SAW lahir. Orang-orang Babilonia, kerajaan Romawi dan Yunani juga telah menggunakan Siwak untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut mereka.
Batang kayu siwak memiliki kandungan Asam Antibakteri, yakni anti bakteri alami seperti astringents dan detergen yang berfungsi membunuh bakteri sekaligus mencegah infeksi.
BACA JUGA: 3 Waktu Bersiwak yang Dicontohkan oleh Nabi
Kayu Siwak Sangat Bermanfaat Jaga Kesehatan Gigi
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Paramitha Ardiyanti (2011) tentang pengaruh larutan ekstrak siwak terhadap pembentukan plak gigi didapatkan hasil bahwa pemberian larutan ekstrak siwak berpengaruh dalam menghambat pembentukan plak gigi.
Mengutip Okezone, praktisi kesehatan Dokter Gigi (drg) Carissa Grani mengatakan bahwa kayu siwak memiliki banyak manfaat dibandingkan pasta gigi biasa. Pengetahuan ini ia peroleh setelah memutuskan menjadi mualaf pada tahun 2020 lalu.
Ia menjelaskan, kayu siwak merupakan bagian batang atau pohon yang telah digunakan sejak zaman dulu sekira 7.000 tahun. Ada juga yang terbuat dari dahan pohon ara, pohon zaitun, pohon mint di Indonesia, pohon lemon di Afrika, tangkai kurma.
Dikutip dari kanal YouTube-nya drg Carissa Grani, kayu siwak sendiri termasuk tanaman subtropis berusia panjang, ada aroma pedasnya seperti mustard yang kita kenal. Pohonnya besar dan juga lebat.
Kemudian drg Carissa melanjutkan, batang kayu siwak ini lebih dari sekadar pasta gigi dan sikat alami yang diciptakan langsung oleh Allah Subhanahu wa ta’ala. Kandungannya melebihi pasta gigi buatan manusia.
Lebih dari 25 bahan aktif yang terkandung di dalamnya yang bermanfaat untuk merawat kesehatan gigi dan mulut.
Kayu Siwak Sangat Bermanfaat Jaga Kesehatan Gigi
“Jika efektivitas pasta gigi 2 jam, siwak bisa 6–8 jam efektivitasnya Setelah pemakaian. Pada 2007, WHO juga merekomendasikan siwak sebagai alternatif sikat gigi yang sehat,” tuturnya.
Banyak hadis Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam yang menjelaskan tentang bersiwak dan ditekankan juga menjadi atau sebagai fitrah.
Rasulullah bersabda:
وَعَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ ، قَالَ : قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : (( أَكْثَرْتُ عَلَيْكُمْ فِي السِّوَاكِ )) رَوَاهُ البُخَارِي
Artinya: “Dari Anas radhiyallahu ‘anhu berkata, ‘Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wassallam bersabda: Aku perbanyak (anjuran) untuk kalian tentang bersiwak’.” (HR Bukhari Nomor 888)
وَعَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا : أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ، قَالَ : (( السِّوَاكُ مَطْهَرَةٌ لِلْفَمِ مَرْضَاةٌ لِلرَّبِّ )) رَوَاه ُالنَّسَائِيُّ وَابْنُ خُزَيْمَةَ فِي صَحِيْحِهِ بِأَسَانِيْدَ صَحِيْحَةٍ .
Artinya: “Dari Aisyah radhiyallahu ‘anha bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wassallam bersabda, ‘Siwak itu pembersih mulut dan (penyebab) keridaan Rabb’.” (HR An-Nasai dan Ibnu Khuzaimah dalam kitab sahihnya dengan sanad yang sahih) (HR An-Nasai Nomor 5 dan Ahmad, 6:124. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadis ini sahih)
BACA JUGA: Harus Tahu, Ini Manfaat Siwak Menurut Islam
Kayu Siwak Sangat Bermanfaat Jaga Kesehatan Gigi
“Masya Allah, jadi kalau kita bersiwak itu mendapatkan dua ganjaran sekaligus. Langsung dibalas di dunia ini, yaitu mulut menjadi bersih dan kita juga mendapatkan ridho Allah Subhanahu wa ta’ala berpahala juga,” ujar drg. Carissa.
“Nabi Muhammad juga bersabda, shalat dengan bersiwak itu lebih baik daripada 70 rakaat tanpa bersiwak. Hadis ini diriwayatkan oleh Imam Al Baihaqi dan imam lainnya dan dishahihkan oleh Imam Al Hakim,” tambahnya.
Selain itu, keutamaan bersiwak sangat banyak, antara lain: menjadikan malaikat kagum, membuat setan marah, menggiatkan dalam beribadah karena bisa menghilangkan ngantuk, banyak ulama yang mewajibkan anak-anaknya untuk bersiwak karena itu akan mempertajam atau mencerdaskan akal.
Kemudian memfasihkan lisan, memperbanyak kebaikan dan mempermudah saat sakaratul maut mempermudah keluarnya ruh, meringankan sakit, kemudian mempermudah pelafalan syahadat. Wallahu a’lam. []
