SETIAP makhluk yang bernyawa pasti akan mati. Entah itu cepat atau pun lambat, hanya Allah saja-lah yang mengetahuinya. Sebagai Muslim tentu kita menginginkan husnul khatimah atau akhir yang baik.
Tak ada satu orang pun yang tahu kapan ia akan mati. Maka, sebagai orang yang beriman tentu ketika kematian itu datang, kita ingin berada dalam keadaan husnul khatimah, yakni kematian yang baik. Tapi, bagaimana caranya ya?
Ada beberapa sebab yang bisa mengantarkan kita kepada husnul khatimah. Di antaranya:
1- Pengantar Meninggal Husnul Khatimah: Istiqamah
Istiqamah berada menetap, yakni tetap berada di jalan yang benar. Selalu berpegang teguh kepada Allah SWT. Hatinya senantiasa menetap dalam keimanan kepada Allah dan Rasul-Nya. Dengan dibuktikan melakukan apa-apa yang diperintahkah oleh Allah SWT dan meninggalkan yang dilarang oleh-Nya.
BACA JUGA: Ingin Dapatkan Husnul Khatimah? Rutinkan Baca Doa-doa Ini
2- Pengantar Meninggal Husnul Khatimah: Takwa
Menurut bahasa, takwa berasal dari bahasa Arab yang berarti memelihara diri dari siksaan Allah SWT, yaitu dengan mengikuti segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya (Imtitsalu awamirillah wajtinabu nawahihi).
Takwa (taqwa) berasal dari kata waqa-yaqi-wiqayah yang artinya memelihara, yakni menjaga diri agar selamat dunia dan akhirat. Kata Waqa juga bermakna melindungi sesuatu, yakni melindunginya dari berbagai hal yang membahayakan dan merugikan.
3- Pengantar Meninggal Husnul Khatimah: Berbaik sangka kepada Allah
Orang yang mati husnul khatimah akan senantiasa selalu berbaik sangka kepada Allah. Ketika cobaan dan rintangan datang menghadang ia tidak pernah berputus asa akan karunia Allah.
Ia melihat suatu perkara dengan pikiran yang positif dan meyakni bahwa itulah nikmat dari Allah, dan ia yakin Allah selalu memberikan yang terbaik padanya.
4- Pengantar Meninggal Husnul Khatimah: Jujur
Jujur inilah yang sulit ditinggalkan oleh kebanyakan orang. Sebab, ketidak benaran antara ucapan dan kenyataan itu walaupun demi kebaikan tetap saja termasuk berbohong. Inilah sifat yang harus kita tanamkan dalam diri, yakni membiasakan diri untuk bersikap jujur. Walaupun kenyataannya pahit, namun jujur itu lebih baik.
5- Pengantar Meninggal Husnul Khatimah: Bertaubat
Manusia tidak luput dari salah dan lupa. Maka bertaubat menjadi salah satunya jalan untuk mebersihkan segala dosa yang telah kita perbuat. Dengan jiwa yang bersih akan memudahkan kita untuk selalu dekat kepada-Nya.
6- Pengantar Meninggal Husnul Khatimah: Mengingat mati
Setiap manusia pasti mati. Dan mengingatnya dapat menjadi penguat dan penambah keimanan kita untuk selalu terus memperbaiki diri. Dengan mengingat mati, kita termotivasi untuk segera tergerak melakukan kebaikan dan meninggalkan kemungkaran.
BACA JUGA: Semoga Bisa Meninggal dalam Keadaan Husnul Khatimah
7- Pengantar Meninggal Husnul Khatimah: Mewaspadai hal-hal yang bisa menyebabkan su’ul khatimah
Ada beberapa hal yang menyebabkan su’ul khatimah, di antaranya:
a. Rusak akidah dan melakukan bid’ah.
b. Amalan lahir menyelisihi batin.
c. Bermaksiat.
d. Cinta dunia.
e. Menunda taubat.
Semoga kita dimudahkan Allah untuk selalu beramal shaleh hingga ajal tiba. Semoga pula kita mati dalam keadaan husnul khatimah dan dimasukkan ke surga-Nya. Amiin. []
Sumber:
40 Pesan Nabi Untuk Setiap Muslim/Karya: Fahrur Mu’is, M. Ag dan Muhammad Suhadi, Lc/Penerbit: Taqiya Publishing
kbbi.web.id
www.risalahislam.com
rumaysho.com