MEMPERINGATI Hari Bumi yang jatuh setiap 22 April, para pemimpin Muslim berpartisipasi dengan melakukan Kampanye Khutbah Hijau (Green Khutbah). Mereka menyerukan agar muslim senantiasa meningkatkan kesadaran akan tantangan lingkungan.
Berlangsung di tengah bulan Ramadhan, tema kampanye tahun ini adalah “Mengubah Hati dan Pikiran Melalui Tindakan.”
“Dengan kampanye yang terjadi selama Ramadhan tahun ini, kami merasa penting untuk memiliki ajakan bertindak yang kuat dan bermakna,” kata Muaz Nasir, penerbit situs web lingkungan Kanada, Khaleafa.com dan salah satu pendiri Kampanye tersebut, sebagaimana dilansir di AboutIslam.
BACA JUGA: Bagaimana Hari Bumi dalam Pandangan Islam?
“Kami diingatkan akan sebuah hadits (atau ucapan) Nabi Muhammad (saw) di mana ia menyerukan tindakan melawan ketidakadilan dengan menggunakan tangan, lidah, dan hati kami. Artinya, untuk menciptakan perubahan melalui tindakan, perkataan, dan niat kita. Dan pada sentimen inilah tema tahun ini dipusatkan,” lanjut dia.
Kampanye Khutbah Hijau Hari Bumi
Kampanye Khutbah Hijau memperingati Hari Bumi berlangsung pada Jumat, 22 April 2022. Kampanye ini pertama kali diluncurkan pada tahun 2012 di Kanada dan, setiap tahun, para imam di seluruh dunia didorong untuk menyampaikan pesan yang mengingatkan jemaat mereka akan pesan Al-Qur’an untuk menjadi penjaga bumi dan lingkungannya.
Hari Bumi pertama, diadakan pada 22 April 1970, mengaktifkan 20 juta orang Amerika dari semua lapisan masyarakat dan secara luas dikreditkan dengan meluncurkan gerakan lingkungan modern.
Lebih dari 1 miliar orang di seluruh dunia sekarang berpartisipasi dalam kegiatan Hari Bumi setiap tahun, menjadikannya peringatan sipil terbesar di dunia.
BACA JUGA: Seperti Matahari Mencintai Bumi dengan Jaraknya
Kelestarian lingkungan sangat penting dalam Islam. Dengan demikian, melestarikan lingkungan didasarkan pada menghormati hubungan antara diri sendiri, Allah, dan ciptaan Allah.
Allah berfirman dalam Al-Qur’an, “Dialah yang mengangkat kamu menjadi khalifah di muka bumi ….” (QS Al An’am: 165)
Muslim telah memimpin beberapa inisiatif baru-baru ini untuk meningkatkan kesadaran tentang perubahan iklim, meluncurkan kampanye untuk melestarikan lingkungan.
Tahun lalu, Imam Besar Al-Azhar Ahmed El-Tayyeb, Paus Fransiskus, dan 40 pemimpin agama berkumpul untuk menarik perhatian pada “ancaman besar ” yang dihadapi dunia dari perubahan iklim. []
SUMBER: ABOUT ISLAM