KEGIATAN dakwah Ustaz Hanan Attaki kerap ditolak di berbagai daerah di Jawa Timur lantaran ia dianggap berafiliasi dengan ormas radikal, salah satunya Kabupaten Gresik. Namun, kini ustaz muda itu telah dibaiat sebagai warga Nahdlatul Ulama (NU).
Masuknya Hanan Attaki ke dalam keluarga besar NU mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan. Termasuk, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Gresik yang pernah menolak Hanan Attaki berceramah dalam Konser Langit di Masjid Agung Maulana Malik Ibrahim, Gresik beberapa waktu lalu.
“Alhamdulillah, bagus itu (Hanan Attaki) sudah gabung dengan NU. Sekarang lebih jelas. Hanan telah menganggap Kiai Marzuki Mustamar sebagai Mursyid, jadi harus mentaati, Kiai Marzuki dan pendapat kiai-kiai NU,” tegas Sekertaris PCNU Gresik Mohammad Syifaul Fuad atau yang akrab dipanggil Gus Syifa, Jumat (12/5/2023).
BACA JUGA: 5 Fakta Ustaz Hanan Attaki Baiat Jadi Kader Nahdlatul Ulama
Menurut Gus Syifa, sebelum masuk ke dalam warga NU, banyak ceramah Hanan Attaki yang menjadi pro dan kontra. Tak sedikit warga yang menilai jika ceramah agama yang disampaikan Hanan Attaki bisa memicu polemik.
“Kalau kemarin sebelum menjadi warga NU, kita lihat fakta-faktanya kan pro kontra. Menjadi polemik kemudian banyak yang mencegah kedatangannya untuk berdakwah,” kata Syifa.
Syifa menjelaskan penolakan yang terjadi di Jawa Timur, khususnya Gresik, bukan karena Hanan Attaki warga NU atau bukan. Namun, isi ceramah yang membuat warga gaduh. PCNU Gresik tak ingin situasi Gresik sebagai Kota Santri yang kondusif menjadi gaduh karena kedatangan Hanan Attaki saat itu.
“Sebenarnya bukan perkara warga NU atau bukan, tapi isi ceramahnya itu yang membuat warga menolak adanya Konser Langit saat itu. Demi menghindari hal yang tidak diinginkan, alangkah baiknya ditunda atau dibatalkan. Jadi bagi kami bukan permasalahan yang bersangkutan NU atau tidak, tapi yang utama ketertiban masyarakat,” jelas Syifa.
“Ya alhamdulillah, Ustaz Hanan yang kemarin polemik dan sempat ditolak berdakwah di Gresik sekarang menjadi warga NU,” sambungnya.
BACA JUGA: Tuduhan Hina Aisyah Istri Nabi Bikin Pengajiannya Dibubarkan, Ustaz Hanan Attaki Beri Klarifikasi
Meski demikian, lanjut Syifa, ke depan ia bersama PCNU Gresik tetap akan mengawasi isi ceramah Hanan Attaki. Menurutnya, masyarakat yang mencari pengetahuan agama harus jelas siapa gurunya.
“Kita lihat ke depan, bagaimana dakwahnya. Meski sudah masuk NU, kalau dakwahnya berisi tentang radikal ataupun menyebabkan perpecahan umat, sehingga membuat kegaduan, kemungkinan besar tidak kami izinkan di Gresik. Tapi kalau sebaliknya, kami akan sambut dengan baik,” tukas Gus Syifa.
Perlu diketahui, kedatangan Ustadz Hannan Attaki untuk berceramah di Gresik 30 Juli 2022 batal setelah ditolak PCNU. PCNU melalui Lembaga Takmir Masjid Gresik (LTMG) mengirim surat keberatan kegiatan dakwah yang ditujukan kepada Bupati Gresik. Saat itu PCNU Gresik menilai Hanan Attaki adalah eks HTI. []
SUMBER: DETIK
