BINTANG Al-Nassr Cristiano Ronaldo disebutkan tengah mengalami dilema. Digaji selangit mencapai Rp 300 milian sebulan, ia justru kesulitan beradaptasi dengan kehidupan di Arab Saudi. Ada dua hal yang diperkirakan menjadi penyebabnya.
Ronaldo dikabarkan tidak senang dengan kendala bahasa. Dia juga tampaknya menemukan gaya hidup di sana berbeda sama sekali dengan di Eropa.
Menyusul kepindahannya dari Manchester United yang penuh drama, Ronaldo bergabung dengan tim Al-Nassr pada Desember tahun lalu. Di klub asal Riyadh tersebut, Ronaldo telah mencetak 12 gol dalam 13 penampilan liga, namun pemain Portugal itu tampaknya tidak puas dengan kehidupannya di luar lapangan.
BACA JUGA:Â Messi Segera Susul Ronaldo ke Klub Arab Saudi Al-Hilal?
Ronaldo belum pernah bermain di luar Eropa sebelumnya, jadi pindah ke Timur Tengah tentu saja merupakan perubahan besar dalam kariernya. Sebagian laporan menyatakan Ronaldo tidak terkesan dengan budaya di Saudi, karena “sangat berbeda” dari kampung halamannya.
Juga, Ronaldo tidak terbiasa dengan bahasa Arab, bahasa resmi di Arab Saudi. Ronaldo dapat berbicara dalam bahasa Inggris, Spanyol, dan Portugis, tetapi belum menguasai bahasa Arab.
RMC Sport melaporkan (melalui RTL), “Sang pemain sedang berjuang untuk menyesuaikan diri dengan negara barunya terutama karena kendala bahasa dan budaya yang sangat berbeda dari Eropa.”
Saudi adalah negara yang sangat konservatif, walau sudah banyak melonggar dalam beberapa tahun terakhir. Namun, orang-orang di sana tidak bisa sebebas di Eropa, yang bisa menjadi alasan di balik frustrasinya Ronaldo.
BACA JUGA:Â Â Eks Barcelona: Cristiano Ronaldo Itu ‘Tertipu’ oleh Al-Nasr!
Ronaldo sendiri baru-baru ini mendapat seruan untuk dideportasi karena gerakan cabul yang dia lakukan terhadap para penggemar. Pemain Portugal itu itu mencengkeram kejantanannya saat dia berjalan menuju terowongan, tindakan yang menuai kritik dari banyak pihak.
Ronaldo juga ditolak untuk tinggal bersama pasangannya Georgina Rodriguez karena pasangan yang belum menikah dilarang tinggal di bawah satu atap. Namun, Saudi membengkokkan hukum untuknya dan pasangan itu saat ini tinggal di vila mewah di ibu kota dengan keamanan tingkat tinggi dan akses ke restoran, pusat kebugaran, dan pertokoan. []
SUMBER: RMC SPORT