JUBIR Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Aiman Witjaksono, menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya terkait adanya 6 laporan tentang pernyataannya yang menyebutkan polisi tak netral dalam Pemilu 2024. Aiman mengaku menjalani pemeriksaan selama 5 jam lebih.
“Jadi berita acara klarifikasi sudah saya jawab. Ada sekitar 60 pertanyaan, sekitar 5,5 jam. Tadi ada istirahat juga untuk ishoma dan kemudian alhamdulillah malam ini selesai,” kata Aiman di gedung Ditkrimum Polda Metro Jaya, Selasa (5/12/2023).
Aiman menjelaskan, pertanyaan yang dilontarkan kepadanya seputar pernyataannya yang terkait polisi tak netral dalam Pemilu 2024. Namun dia tidak bisa merinci contoh pertanyaan yang diterimanya.
BACA JUGA:Â Ganjar Bertemu Susi di Pangandaran, Andika Buka Peluang Susi Gabung TPN
“Ya materi-materinya tentu penyelidik ya yang kemudian nanti bisa menjelaskan. Tapi intinya bahwa seputar apa yang telah saya sampaikan di 11 November 2023 pada saat konpers di TPN Jalan Cemara nomor 19,” jelas Aiman.
Seperti diketahui, Aiman mendatangi Polda Metro Jaya sejak pagi tadi. Aiman datang ditemani tim deputi hukum TPN, Ronny Talapessy.
Aiman tiba di Polda Metro pukul 10.20 WIB, Selasa (5/12/2023). Aiman datang mengenakan kemeja putih dan membawa sebuah tas berwarna cokelat.
Aiman menjelaskan kedatangannya hari ini bertujuan menjalani pemeriksaan kepolisian terkait laporan terhadapnya. Dia pun menjelaskan telah membawa bukti-bukti yang sudah diserahkannya ke tim kuasa hukum.
“Apa yang saya miliki berkas-berkas, termasuk juga bukti-bukti sudah saya serahkan kepada tim hukum TPN,” kata Aiman di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (5/12).
Aiman mengaku merasa janggal dengan laporan terhadapnya. Dia melihat ada dua keanehan atas laporan yang dibuat, mulai dilakukan secara serentak hingga pelaporan atas dugaan ujaran kebencian terkait SARA.
“Saya terus terang merasa janggal dengan laporan ini. Pertama laporannya dilakukan 1 hari serentak oleh 6 pelapor sekaligus. Yang kedua saya dilaporkan atas dugaan ujaran kebencian yang terkait dengan SARA, suku, agama, ras, dan golongan, yang hukumannya di atas 5 tahun penjara. Tentu ini jadi pertanyaan, ada apa ini semua?” pungkasnya.
Sebelumnya, Aiman Witjaksono sempat absen dalam pemeriksaan terkait pernyataannya baha polisi tak netral dalam Pemilu 2024. Aiman dijadwalkan untuk diperiksa besok pagi.
BACA JUGA:Â Jika Khofifah-Ridwan Kamil Gabung, Sandiaga Yakin TPN Ganjar-Mahfud Semakin Kuat
“Sebagai tindak lanjutnya, maka tim penyelidik kembali telah melayangkan surat undangan klarifikasi terhadap Aiman Witjaksono untuk dilakukan klarifikasi yang diagendakan dilakukan pada hari Selasa, 5 Desember 2023, pukul 09.00 WIB, di ruang riksa Subdit Cyber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya,” kata Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Senin (4/12).
Sedianya, Aiman diperiksa terkait kasus tersebut pada Jumat (1/12) lalu. Namun Aiman absen dengan alasan tim hukum masih melengkapi administrasi surat kuasa. []
SUMBER: DETIK