• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Kamis, 18 Desember 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Tahukah Anda

Orang-orang Yahudi dan Hari Sabat

Oleh Dini Koswarini
2 tahun lalu
in Tahukah Anda
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Yahudi, israel

Foto: Unsplash

0
BAGIKAN

AR-RAGHIB mengatakan, “Secara etimologis, arti asal dari kata sabt adalah al-qath’u (memotong atau memutus). Dikatakan sabata as-sayr berarti memotong perjalanan dan sabata sya’rahu berarti memotong rambutnya. Dinamakan hari Sabat (Sabtu) karena Allah memulai penciptaan langit dan bumi pada hari Ahad, lalu Dia menciptakannya dalam tempo enam hari sehingga mengakhiri pekerjaan-Nya pada hari Sabat (Sabtu). Oleh karena itu, hari itu dinamakan hari Sabat. Tidur dinamakan saba’atan karena orang yang sedang tidur terhenti atau terputus dari pekerjaannya.

Digabungkannya hari Sabat dengan orang-orang Yahudi sangatlah tepat karena sesuai dengan nama dan maknanya. Kata as-sabt dan kata turunannya disebutkan dalam Al-Quran sebanyak tujuh kali dalam satu konteks, yaitu pembicaraan tentang orang-orang Yahudi.

BACA JUGA: Saat Munafikin Menghianati Yahudi Madinah

Kata as-sabt dan kata turunannya dalam kisah ini disebutkan sebanyak tiga kali. Allah berfirman dalam Surah Al-A’raf (7) ayat 163:

ArtikelTerkait

5 Pertanyaan di Hari Kiamat

5 Hal yang Harus Selalu Kamu Jadikan Rahasia dalam Hidup

7 Karakter Mulia Pecinta Kucing: Rezekinya Mengalir dari Arah Tak Terduga

Kenapa Ada Orang yang Sering Bangun Pukul 3 Pagi?

وَسْـَٔلْهُمْ عَنِ الْقَرْيَةِ الَّتِيْ كَانَتْ حَاضِرَةَ الْبَحْرِۘ اِذْ يَعْدُوْنَ فِى السَّبْتِ اِذْ تَأْتِيْهِمْ حِيْتَانُهُمْ يَوْمَ سَبْتِهِمْ شُرَّعًا وَّيَوْمَ لَا يَسْبِتُوْنَۙ لَا تَأْتِيْهِمْ ۛ كَذٰلِكَ ۛنَبْلُوْهُمْ بِمَا كَانُوْا يَفْسُقُوْنَ

Tanyakanlah kepada mereka tentang negeri yang terletak di dekat laut ketika mereka melanggar aturan pada hari Sabat, (yaitu) ketika datang kepada mereka ikan-ikan (yang berada di sekitar) mereka bermunculan di permukaan air. Padahal, pada hari-hari yang bukan Sabat ikan-ikan itu tidak datang kepada mereka. Demikianlah Kami menguji mereka karena mereka selalu berlaku fasik.

Yahudi
Foto: Pinterest14

Kemudian, Allah juga berfirman dalam Surah An-Nahl (16) ayat 124:

اِنَّمَا جُعِلَ السَّبْتُ عَلَى الَّذِيْنَ اخْتَلَفُوْا فِيْهِۗ وَاِنَّ رَبَّكَ لَيَحْكُمُ بَيْنَهُمْ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ فِيْمَا كَانُوْا فِيْهِ يَخْتَلِفُوْنَ

Sesungguhnya (mengagungkan) hari Sabtu hanya diwajibkan bagi orang-orang (Yahudi) yang memperselisihkannya. Sesungguhnya Tuhanmu benar-benar akan memberi keputusan di antara mereka pada hari Kiamat tentang apa yang mereka perselisihkan.

Selanjutnya, Allah berfirman dalam Surah An-Nisa (4) ayat 47:

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اُوْتُوا الْكِتٰبَ اٰمِنُوْا بِمَا نَزَّلْنَا مُصَدِّقًا لِّمَا مَعَكُمْ مِّنْ قَبْلِ اَنْ نَّطْمِسَ وُجُوْهًا فَنَرُدَّهَا عَلٰٓى اَدْبَارِهَآ اَوْ نَلْعَنَهُمْ كَمَا لَعَنَّآ اَصْحٰبَ السَّبْتِ ۗ وَكَانَ اَمْرُ اللّٰهِ مَفْعُوْلًا

Wahai orang-orang yang telah diberi Kitab, berimanlah pada apa yang telah Kami turunkan (Al-Quran) yang membenarkan Kitab yang ada padamu sebelum Kami mengubah wajah-wajah(-mu), lalu Kami putar ke belakang (sebagai penghinaan) atau Kami laknat mereka sebagaimana Kami melaknat orang-orang (yang berbuat maksiat) pada hari Sabat (Sabtu). Ketetapan Allah (pasti) berlaku.

Allah juga berfirman dalam Surah An-Nisa (4) ayat 154:

وَرَفَعْنَا فَوْقَهُمُ الطُّوْرَ بِمِيْثَاقِهِمْ وَقُلْنَا لَهُمُ ادْخُلُوا الْبَابَ سُجَّدًا وَّقُلْنَا لَهُمْ لَا تَعْدُوْا فِى السَّبْتِ وَاَخَذْنَا مِنْهُمْ مِّيْثَاقًا غَلِيْظًا

Kami pun telah mengangkat gunung (Sinai) di atas mereka untuk (menguatkan) perjanjian mereka. Kami perintahkan kepada mereka, “Masukilah pintu gerbang (Baitulmaqdis) itu sambil bersujud”. Kami perintahkan pula kepada mereka, “Janganlah melanggar (peraturan) pada hari Sabat.” Kami telah mengambil dari mereka perjanjian yang kukuh.

Dan, Allah berfirman dalam Surah Al-Baqarah (2) ayat 65:

وَلَقَدْ عَلِمْتُمُ الَّذِيْنَ اعْتَدَوْا مِنْكُمْ فِى السَّبْتِ فَقُلْنَا لَهُمْ كُوْنُوْا قِرَدَةً خٰسِـِٕيْنَ

Sungguh, kamu benar-benar telah mengetahui orang-orang yang melakukan pelanggaran di antara kamu pada hari Sabat, lalu Kami katakan kepada mereka, “Jadilah kamu kera yang hina!”

Bagi kaum Yahudi, hari Sabat adalah waktu Allah memerintahkan kepada mereka agar berhenti dan memutuskan diri dari semua pekerjaannya. Akan tetapi, mereka—yang memang tumbuh dan terbentuk dalam watak senang membangkang dan melanggar perintah dan larangan—melanggar pantangan hari Sabat.

Dengan demikian, pantaslah mereka mendapatkan kutukan Allah dan mendapatkan azab dari-Nya dengan diubahnya wujud mereka menjadi monyet dan babi. Rasulullah ﷺ memberitahukan kepada kita bahwa Allah telah mewajibkan orang-orang Yahudi untuk beribadah pada hari Jumat. Namun, iblis membuat mereka sesat dan melanggar pantangan sehingga mereka diwajibkan untuk khusus beribadah dan meniadakan kegiatan berburu pada hari Sabat. Allah memberi petunjuk kepada umat Islam untuk melaksanakan kewajiban pada hari Jumat.

Yahudi
Foto: Google Image

Muslim meriwayatkan, dalam kitab Shahih-nya, dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, “Kita sebagai umat generasi akhir adalah (umat) yang akan mendahului umat yang lain pada Hari Kiamat. Namun, setiap umat sebelum kita telah diberi kitab suci dan kita diberi Allah kitab suci sesudah mereka. Kemudian, pada hari ini—yang telah dicatat Allah bagi kita—Dia telah menunjukkan kita kepadanya. Umat manusia yang lain mengikuti kita pada hari itu. Orang-orang Yahudi esok hari (Sabtu) dan orang-orang Nasrani esok lusa (Ahad).”

BACA JUGA: Yahudi, Ditetapkan Sebagai Bangsa yang Kebingungan di Muka Bumi

Dalam riwayat lain, Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, “Kiita adalah orang-orang (umat) terakhir dan yang pertama pada Hari Kiamat. Kita adalah orang pertama yang masuk surga. Namun, mereka (umat-umat sebelum kita) lebih dahulu diberi Allah kitab suci (sebelum kita), sedangkan kita mendapatkannya sesudah mereka. Kemudian, mereka saling berselisih maka Allah memberi petunjuk kepada kita tentang kebenaran yang mereka perselisihkan. Hari ini (Jumat) adalah hari yang mereka perselisihan dan Allah memberi petunjuk kepada kita untuk komitmen dengan hari Jumat maka hari ini adalah milik kita (hari istimewa umat Islam). Adapun hari esok (Sabtu) untuk orang-orang Yahudi dan esok lusa (Ahad) untuk orang-orang Nasrani.”

Penolakan orang-orang Yahudi untuk menerima hari Jumat dan memilih hari Sabat sebagai hari suci dan istimewa adalah bukti atas mental dan temperamental mereka yang tidak simpatik dalam merespon perintah Allah. Respons mereka berbeda jauh dengan respons antusias, disiplin, dan komitmen yang dilakukan oleh para sahabat Rasulullah ﷺ.[]

SUMBER: KISAH-KISAH DALAM AL-QURAN | PUSAT STUDI QURAN

Tags: Hari Sabatyahudi
ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

6 Tanda Kiamat

Next Post

Bagaimana Nabi Sallallahu ‘alaihi wasallam Menghabiskan Harinya (1)

Dini Koswarini

Dini Koswarini

Terkait Posts

Sakaratul Maut, amal, Penghalang Rezeki, Arwah, Shalat Malam, renungan ramadhan, PMO, Keutamaan Pemimpin yang Adil, Shalat Malam, Orang yang Dibenci oleh Allah SWT, Kesabaran, Ulil Amri, Ibnu Abbas, Hari Kiamat

5 Pertanyaan di Hari Kiamat

13 Juli 2025
Ngabuburit, Prinsip Kebahagiaan, Muslim yang Bersyukur, Ikhlas, Target, Rahasia

5 Hal yang Harus Selalu Kamu Jadikan Rahasia dalam Hidup

10 Juli 2025
Tanda Kucing Sayang sama Kamu, Kucing

7 Karakter Mulia Pecinta Kucing: Rezekinya Mengalir dari Arah Tak Terduga

9 Juli 2025
Manfaat Tidur di Awal Malam, Bahaya Tidur Sore untuk Kesehatan, Penyebab Tidur Tidak Teratur, Ketindihan, Tidur di Awal Malam, Cara Mengatasi Insomnia, Adab Tidur, Bangun

Kenapa Ada Orang yang Sering Bangun Pukul 3 Pagi?

8 Juli 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1 Yahudi

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

MasyaAllah, Inilah 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan beserta Artinya

Oleh Haura Nurbani
24 Agustus 2023
0
Hukum Mengubur Ari-ari Bayi, Fakta Bayi Baru Lahir, ASI, ciri bayi cerdas, nama, Nama Anak Perempuan, Hukum Bayi Tabung dalam Islam, Doa ketika Melahirkan

Nama Sahabiyat adalah nama wanita-wanita agung yang dikaitkan dengan Nabi Muhammad dalam menyebarkan Islam bersamanya.

Lihat LebihDetails

85 Motto Hidup dari Kutipan Ayat Alquran

Oleh Eneng Susanti
17 Januari 2023
0
motto hidup ayat Alquran, cara menjadikan Al-Qur'an sebagai penyembuh

SAHABAT mulia Islampos, ada banyak pelajaran dan hikmah yang bisa dipetik dari Alquran. Banyak pula kutipan ayat Alquran yang bisa...

Lihat LebihDetails

5 Hadist tentang Larangan Korupsi

Oleh Sufyan Jawas
24 Oktober 2021
0
Hadist tentang larangan korupsi

Hadist tentang larangan korupsi sudah banyak disebutkan oleh Nabi secara langsung. 

Lihat LebihDetails

Jawab 20 Pertanyaan tentang Islam Ini, dari yang Paling Mudah sampai yang Agak Sulit

Oleh Dini Koswarini
2 Mei 2025
0
Teka Teki Fiqih, Pertanyaan, Pertanyaan tentang Islam

Berikut 20 soal pilihan ganda bertema Islami, disusun dari tingkat mudah hingga sulit, lengkap dengan jawabannya,

Lihat LebihDetails

Berikut 7 Ayat Al-Quran tentang Masjid

Oleh Sufyan Jawas
1 November 2021
0
Ayat Al-quran tentang masjid

Saking pentingnya dalam kehidupan seorang Muslim, ada beberapa ayat Al-Quran tentang masjid. 

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.