KORBAN tewas akibat serangan Israel di Palestina terus bertambah. Kementerian Kesehatan di Gaza mengatakan setidaknya 32.226 orang telah tewas selama lebih dari lima bulan perang Israel dan Hamas.
Dilansir AFP dan Al Arabiya, Minggu (24/3/2024), berdasarkan pernyataan Kementerian Kesehatan, jumlah korban tersebut mencakup sedikitnya 84 orang tewas dalam 24 jam terakhir. Selain itu 74.518 orang terluka di Jalur Gaza sejak 7 Oktober.
Di tengah banyaknya korban yang berjatuhan di jalur Gaza, Israel masih enggan menghentikan serangan. Israel bahkan menyiapkan serangan ke wilayah Rafah, Palestina.
BACA JUGA:Â Korban Tewas Akibat Serangan Penjajah Israel di Gaza Capai 32.070 Orang
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Jumat (22/3) telah menggelar pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken di Tel Aviv, Israel. Netanyahu mengatakan pihaknya akan tetap melakukan serangan ke daerah Rafah.
“Kami tidak punya cara untuk mengalahkan Hamas tanpa masuk ke Rafah dan melenyapkan batalion yang tersisa di sana,” kata Netanyahu dilansir AFP, Jumat (22/3).
Netanyahu mengatakan rencana tersebut juga telah disampaikan kepada Blinken dalam pertemuan di Israel hari ini. Dia menyebut Israel akan tetap menyerang Rafah meski tanpa dukungan Amerika Serikat sebagai sekutu.
“Saya mengatakan kepadanya (Blinken) bahwa saya berharap bisa melakukan itu dengan dukungan Amerika Serikat, tapi jika perlu, kami akan melakukannya sendirian,” ujar Netanyahu. []
SUMBER: DETIK