PRABOWO Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi ditetapkan sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih. Prabowo menyampaikan pidato dalam acara penetapan di kantor KPU RI, Jakarta Pusat.
Pembacaan berita acara KPU tentang penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres terpilih dilakukan oleh Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari. Turut hadir Komisioner KPU RI lainnya beserta Sekjen KPU RI.
“Komisi Pemilihan Umum menetapkan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Nomor Urut 2 (dua) H. Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih periode 2024-2029 dalam Pemilihan Umum 2024 dengan perolehan suara sebanyak 96.214.691 suara atau 58,59%,” kata Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari, di kantor KPU, Jakarta Pusat, Rabu (24/4/2024).
BACA JUGA:Â Hari Ini KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Sebagai Presiden-Wapres Terpilih
Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) hadir dalam rapat pleno tersebut. Sementara itu, Ganjar Pranowo-Mahfud Md absen atau tidak menghadiri acara tersebut.
Acara ini juga dihadiri Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menko Polhukam Hadi Tjahjanto, Ketua MPR Bambang Soesatyo, Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja, Ketua DKPP Heddy Lugito, perwakilan dari parpol peserta pemilu.
Berikut poin-poin pidato Prabowo di kantor KPU RI usai resmi menjadi presiden terpilih:
1. Prabowo: Kita Harus Bersatu di Dalam atau Luar Pemerintahan
Prabowo Subianto mengatakan pertandingan dalam Pilpres 2024 sudah selesai. Dia mengajak semua pihak bersatu dalam membangun bangsa.
“Pertandingan selesai, pertandingan yang sangat penting, kontestasi yang sangat penting, ini yang diminta rakyat, rakyat membutuhkan pilihan. Setelah ini rakyat menuntut semua unsur pimpinan harus bekerja sama, harus kolaborasi, untuk membawa kebaikan untuk membawa kesejahteraan, untuk membawa kemakmuran untuk menghilangkan kemiskinan, untuk menghilangkan kelaparan, untuk menghilangkan korupsi di bangsa Indonesia,” kata Prabowo dalam pidatonya di kantor KPU RI, Rabu (24/4).
Prabowo menyebut rakyat menuntut agar para pimpinan politik bersatu. Menurutnya, semua pihak harus bersatu apakah itu di dalam pemerintahan ataupun luar pemerintahan.
“Ini tuntutan rakyat, kita harus bersatu, kita harus rukun, apakah bersatu itu berada di dalam pemerintahan atau di luar pemerintahan sama-sama kita berjuang, untuk rakyat kita. Sama-sama kita berjuang untuk dengan secepat-cepatnya membawa kebaikan,” ujar Prabowo.
2. Prabowo Ungkit Pernah di Posisi Anies-Imin
Dalam pidatonya, Prabowo menyapa capres-cawapres nomor urut 01 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, yang hadir dalam penetapan presiden dan wakil presiden terpilih. Dia mengaku memahami senyuman Anies dan Cak Imin terasa berat karena pernah mengalaminya.
“Mas Anies, Mas Muhaimin, saya pernah berada di posisi Anda,” tutur Prabowo sambil melihat ke arah Anies dan Cak Imin.
“Saya tahu senyuman Anda berat sekali itu,” ujar Prabowo.
3. Prabowo Terima Kasih ke Anies-Cak Imin & Ganjar-Mahfud
Prabowo menyampaikan ucapan terima kasih kepada capres dan cawapres yang ikut dalam kontestasi Pilpres 2024. Prabowo mengatakan, dalam sebuah kontestasi, tidak mungkin suasana selalu adem.
“Ini yang dituntut oleh rakyat kita. Kalau kontestasi adem-adem saja, kalau apa itu, kontestan itu, ya kan, tidak tajam dan tidak keras, namanya bukan pilihan untuk rakyat. Rakyat minta pilihan, rakyat minta perbandingan, dan saya terima kasih kepada Mas Anies dan Muhaimin juga. Saya terima kasih sama Mas Ganjar dan Profesor Mahfud,” kata Prabowo.
Prabowo yakin para capres dan cawapres yang ikut dalam Pilpres 2024 memiliki dorongan yang sama dengannya. Dia mengatakan semuanya ingin yang terbaik untuk Indonesia.
“Kita berjuang, saya yakin dorongannya Mas Anies, Mas Muhaimin, Mas Ganjar sama dengan dorongan saya. Kita ingin yang terbaik untuk rakyat Indonesia,” ujarnya.
4. Prabowo Akan Kerja untuk Seluruh Rakyat, Termasuk yang Tak Memilih
Prabowo mengatakan ia dan Gibran akan bekerja untuk seluruh rakyat Indonesia. Termasuk yang tidak memilihnya di Pilpres 2024.
“Saya tegaskan kembali, saya dan Saudara Gibran Rakabumimg Raka kita akan menjadi Presiden dan Wakil Presiden kita akan bekerja untuk seluruh rakyat Indonesia,” kata Prabowo.
Prabowo mengatakan akan membuktikan bahwa dia akan bekerja dan berjuang untuk seluruh rakyat Indonesia, termasuk yang tidak memilih dirinya pada Pemilu kemarin.
“Saya akan buktikan bahwa saya akan bekerja, berjuang untuk seluruh rakyat Indonesia, termasuk yang tidak memilih saya,” ujarnya.
BACA JUGA:Â Prabowo Sebut Pertandingan Selesai, Ingin Bangun Koalisi Kuat-Efektif
5. Prabowo: Saya dan Gibran Mohon Maaf Jika Ada Kata yang Kurang Berkenan
Prabowo Subianto juga meminta maaf kepada seluruh pihak bila ada kata atau perbuatannya yang kurang pantas saat kampanye. Permohonan maaf itu disampaikan Prabowo setelah ditetapkan KPU sebagai presiden terpilih.
“Dalam kampanye yang panjang, yang penuh kontestasi yang panjang, sekali lagi saya dengan Saudara Gibran mohon maaf kalau ada kata-kata kami, perbuatan kami, yang kurang pantas, kurang berkenan di hati semua pihak,” ujar Prabowo.
Prabowo mengajak masyarakat bekerja sama membangun bangsa. Dia juga berterima kasih kepada seluruh penyelenggara pemilu.
“Yang penting sekarang mari kita bekerja untuk rakyat kita, sekali lagi terima kasih seluruh penyelenggara pemilu, pengabdian Saudara-saudara untuk bangsa negara akan dicatat sejarah, terima kasih,” ucapnya. []
SUMBER: DETIK