PALESTINA—Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu dilaporkan telah meminta badan PBB yang mengurus pengungsi Palestina (UNRWA) untuk membubarkan diri atau membekukan aktivitasnya, PIC melaporkan.
Dalam pernyataan yang ia sampaikan pada Ahad (11/6/2017), Netanyahu mengaku telah berbicara kepada dubes AS di PBB, Nicky Helli dalam pertemuannya pekan kemarin. Netanyahu menyatakan bahwa telah tiba saatnya bagi PBB untuk meninjau ulang keberadaan UNRWA di Gaza.
Ada banyak pengungsi di dunia sejak perang dunia kedua hingga saat ini. Dari setiap pengungsi ada juru rundingnya di PBB. Sementara untuk pengungsi Palestina yang sudah direlokasi pun ada perwakilan khususnya. Kemudian para pengugsi di UNRWA yang senantiasa melakukan penyerangan terhadap Israel.
Perlu diketahui, UNRWA ini dbentuk pada 8 Desember 1949 berdasarkan keputusan Lembaga Umum PBB no 302. Badan ini bertugas memberikan bantuan sosial bagi para pengungsi Palestina.
Hingga saat ini UNRWA mengayomi 5,3 juta jiwa para pengungsi yang tersebar di Palestina, Jordania, Libanon dan Suriah. Â []
