BANDUNG–Pemerintah Indonesia berkomitmen untuk terus mendukung perjuangan pemerintah dan rakyat Palestina melalui kerja sama program pengembangan dan pembangunan kapasitas di berbagai bidang.
“Kami meyakinkan anda bahwa kami akan terus menjalankan komitmen untuk mendukung pembangunan kapasitas Palestina di berbagai bidang melalui program kerja sama teknik di masa depan,” kata Direktur Kerja Sama Teknik (KST) Kementerian Luar Negeri Mohammad Syarif Alatas di Bandung, Kamis (13/7/2017).
Pernyataan tersebut disampaikan Syarif pada acara penutupan Pelatihan Internasional tentang Infrastruktur bagi Palestina (International Training on Infrastructure for Palestinians), yang diselenggarakan di Bandung pada 3-13 Juli 2017.
Kegiatan “International Training on Infrastructure for Palestinians” itu bertujuan untuk memberi kesempatan kepada warga Palestina untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman mengenai praktik terbaik Indonesia di bidang infrastruktur, khususnya untuk fasilitas publik seperti konstruksi jalan dan perumahan.
Pelatihan infrastruktur tersebut diikuti oleh 14 warga Palestina yang adalah aparatur sipil yang bekerja untuk kementerian/lembaga pemerintahan di Palestina, antara lain Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan, Kementerian Transportasi, dan kantor pemerintah daerah.
“Saya yakin bahwa kita telah mencapai tujuan dari pelatihan ini, yakni pengenalan dan berbagi praktik terbaik tentang kebijakan dan perencanaan pembangunan infrastruktur. Pembuatan kebijakan dan perencanaan proyek yang baik merupakan bagian terpenting dalam setiap pembangunan infrastruktur,” ucap Syarif.
Dia berharap dengan mendapatkan lebih banyak pengetahuan dari pelatihan infrastruktur di Indonesia, para aparatur sipil Palestina dapat berkontribusi lebih lagi dalam pembangunan infrastruktur di negaranya, khususnya pembangunan jalan dan perumahan.
Selanjutnya, Syarif meyakini bahwa hubungan persahabatan antara Indonesia dan Palestina telah dan akan semakin diperkuat melalui berbagai program pelatihan yang diberikan Pemerintah RI kepada warga Palestina untuk membangun dan mengembangkan kapasitas.
“Mari kita terus memelihara hubungan yang dekat dan menjaga persahabatan yang telah terbangun di antara kita melalui program pelatihan ini,” kata dia.
Palestina merupakan salah satu negara prioritas penerima bantuan kerja sama teknik dari Indonesia. Bantuan kerja sama teknik di bidang infrastruktur tersebut merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Indonesia untuk memberikan program bantuan pengembangan kapasitas kepada aparatur sipil Palestina.
Program pengembangan kapasitas merupakan komitmen Pemerintah Indonesia dalam kerangka Kerja Sama Selatan-Selatan (KSS) yang bertujuan untuk memajukan kerja sama pembangunan antar negara berkembang. []
Sumber: Antara