Setiap orangtua pasti rela berkorban demi kebahagiaan anaknya. Hal itu juga yang dilakukan oleh Icim. Kakek yang berusia 76 tahun itu sehari-harinya bekerja sebagai tukang becak.
Hal itu sudah dia lakukan selama 50 tahun. Setiap hari, kakek yang sudah memiliki 12 cucu ini selalu semangat saat mengayuh becaknya membawa penumpang.
Tak peduli keringat yang kerap membasahi tubuh dan pakaiannya, ia tetap semangat, terlebih ketika tanggung jawabnya sebagai bapak dari ke-10 anaknya masih melekat.
Icim selalu siap melayani penumpangnya dengan mangkal di Jalan Cikutra, Kota Bandung sejak pagi hingga malam.
“Saya sekarang memiliki sepuluh orang anak dan 12 cucu. Dari dulu saya membiayainya hanya dengan mengayuh becak tua ini,” ujar Icim, Jumat (14/7/2017), seperti dilansir Tribunnews.
Kakek Icim menceritakan pekerjaan yang digeluti sejak awal hanya sebagai tukang becak.
Sejak lahir anak pertama hingga yang kesepuluh, Icim mengaku tidak pernah mengeluh.
Susah dan senang dalam kehidupannya ia jalani dengan selalu bersyukur kepada Sang Maha Pencipta.
“Alhamdulillah bisa menyekolahkan anak-anak sampai SMP. Ada satu yang sampai SMA Itupun dengan susah payah,” ujar kakek asal Cibeunying, Kota Bandung ini.
Icim mengaku tidak bisa menyekolahkan anaknya lebih tinggi lagi, karena penghasilannya sehari saat itu hanya Rp 40 ribu – Rp 50 ribu.
Selain untuk kebutuhan anak sekolah, uang itu diakuinya harus bisa mencukupi untuk kebutuhan sehari-hari.
Kini, semua anak anaknya sudah mandiri, dan Icim tetap melanjutkan kemahirannya mengayuh becak untuk menafkahi istrinya.
“Yang paling saya syukuri dari dulu hingga sekarang ini adalah semua anak saya tidak pernah merasa malu pada ayahnya yang hanya seorang tukang becak,” tutur Icim menutup ceritanya. []