PALESTINA—Pelaksana Tugas (Plt) Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Taher Ibrahim Hamad dikabarkan telah menyampaikan apresiasi atas sikap Indonesia yang terus mendukung kemerdekaan Palestina. Hal ini disampaikannya kepada Anadolu Agency, di Kantor Kedutaan Besar Palestina, Selasa (22/8/2017).
“Sejak era Soekarno sampai Joko Widodo, tingkat dukungan Indonesia untuk kami selalu sama. Tidak pernah berubah. Meskipun ada banyak partai, seluruhnya juga mendukung kami,” puji Hamad.
Lebih lanjut Hamad mengatakan, sejak kunjungan Presiden Mahmoud Abbas ke Indonesia pada 2008 silam, kedua negara telah menandatangani 6 nota kesepahaman, antara lain pengembangan 1000 aparat sipil Palestina di bidang kesehatan, pendidikan, pelatihan diplomatik, pekerjaan umum, dan pelatihan untuk kepolisian Palestina dalam bidang kejahatan siber.
Hamad mengatakan, saat ini sudah ada 1820 warga Palestina yang dilatih di Indonesia.
“Indonesia juga membangun Rumah Sakit Indonesia di Gaza dan menyumbangkan satu unit alat operasi jantung untuk kami,” tambahnya.
Negara lain yang juga istimewa di hati Palestina selain Indonesia adalah Turki. Bersama Indonesia, Turki secara intensif melakukan diplomasi dalam forum internasional sampai akhirnya Palestina disahkan menjadi negara peninjau PBB pada 2012.
“Secara historis, Palestina adalah bagian dari Turki selama 400 tahun di era Ottoman,” kata Hamad.
Di masa-masa krisis ini, pemerintah Turki juga mendonasikan USD 300 juta untuk pengembangkan pendidikan, kesehatan, finansial, bangunan, keamanan, pariwisata, dan pertanian di Palestina. []