KANADA-Sekelompok pengungsi Suriah di Saint John, New Brunswick, Kanada tak tinggal diam untuk bisa berbagi kepada sesama. Untuk itu para pengungsi Suriah berinisiatif untuk merencanakan makan malam gratis dengan menu masakan Suriah kepada para tunawisma kota.
Para pengungsi mengaku mereka ingin mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah sudi hati menerima mereka tinggal, Aboutislam melapokan pada Rabu (23/8/2017).
“Kini saya merasa seperti bagian dari orang-orang ini. Saint Johners membantu saya mendapatkan makanan, mendapatkan rumah, mengerti bahasa, semuanya,” ungkap Reham Abazid, yang merencanakan makan malam yang dibantu enam temannya kepada CBC News.
Oleh karena itu, Abazid, 30, yang sekarang tinggal di lingkungan Crescent Valley di utara kota, ingin membalasnya.
Pada Ahad (20/8/2017), Abazid bersama enam anita lainnya telah menyiapkan jamuan masakan Suriah gratis bagi para tunawisma Saint John.
Makan malam rencananya akan disajikhidangan masakan Suriah, termasuk tabbouleh, nasi dengan kacang polong, kentang, dan daun anggur.
Lebih dari 100 orang diperkirakan akan menghadiri makan malam di Outflow Men’s Shelter di 162 Waterloo St. pada pukul 17:30 waktu setempat.
Abazid melarikan diri dari Suriah ke Yordania pada tahun 2012 bersama suami, anak laki-laki dan anak perempuannya setelah rumah mereka dibom.
Mereka menghabiskan tiga tahun di ibukota, Amman, sebagai orang-orang yang kehilangan tempat tinggal sebelum tiba di Saint John sebagai pengungsi yang dibantu oleh pemerintah.
Makan malam bersama itu direncanakan setelah Abazid mulai melihat banyak orang miskin di kota ini.
“Saya melihat banyak orang miskin di sini, di New Brunswick. Tidak hanya di Crescent Valley. Saya merasa seperti saya adalah bagian dari orang-orang ini. Saya pikir ini adalah cara yang baik untuk mengucapkan terima kasih,” tutur Abazid. []