PALESTINA—Ratusan Yahudi dilaporkan telah menggelarkan aksi demo di kota Pitah Tikva dekat Tel Aviv, Sabtu (26/8/2017). Mereka menuntut agar PM Netanyahu segera disidang dalam kasus korupsi yang menjeratnya.
Surat kabar Israel Yedeot Aharonot menyebutkan, sekitar 1500 orang ikut dalam demo yang digelar di dekat markas polisi di kota dan rumah Jaksa Agung Israel Avihai Mandelblit.
Menurut laporan Yedeot Aharonot, polisi Israel telah mencegah ribuah orang ke lokasi demo berdasarkan keputusan yang dikeluarkan Mahkamah Agung Israel pekan lalu. Israel membatasi jumlah demonstran dalam pawai menentang Netanyahu hanya 500 orang.
Keputusan Mahkamah Agung ini mencakup larangan anggota partai Likud, partai asal Netanyahu, melakukan demo tandingan yang mendukung Netanyahu di dekat demo kontra Netanyahu, guna mencegah terjadinya bentrokan antara kedua belah pihak.
Dalam beberapa bulan yang lalu, telah digelar sejumlah demo di Tel Aviv dan wilayah entitas Zionis lainnya. Mereka menuntut pemecatan Netanyahu dan dilakukan penyelidikan segera terhadapnya.
Sejak beberapa bulan, polisi Israel melakukan penyelidikan dua kasus yang menyeret Netanyahu. Yang pertama seputar korupsi dari para pengusaha yang diduga mengalir kepada istrinya.
Kasus kedua mengenai pembicaraan dengan penerbit surat kabar Yedeot Aharonot Arnon Mozes, diduga memberikan liputan pers berlebih pada Netanyahu, sebagai imbalannya dia mengajukan RUU untuk melawan kompetitor Yedeot Aharonot, yaitu Israel Today. []