PALESTINA—Muslim Jalur Gaza terpaksa merayakan Idul Adha di tengah blokade, penjajahan, penindasan dan pengusiran tentara Israel. Berbeda dengan Muslim Indonesia yang bersukacita menyantap aneka hidangan daging Kurban.
Melihat kesedihan Muslim di Jalur Gaza, Yayasan DPU Daarut Tauhiid (DPU DT) Bandung tak tinggal diam. Yayasan yang dipimpin Da’i Kondang Aa Gym ini telah menyalurkan bantuan yang bermanfaat bagi masyarakat Gaza.
DPU DT di Palestina menyiapkan tim khusus program Kurban, sebulan sebelum Idul Adha. Semua tim Palestina aktif berusaha agar program tersebut bisa berjalan dengan baik.
“Alhamdulillah, hari ini kurban unta dilakukan dan saat ini masih berlangsung. DPU Daarut Tauhiid masih memegang rekor dengan menyalurkan kurban terbanyak,” tutur Abdillah Onim, Perwakilan Warga Palestina, pada Selasa (5/9/2017), seperti dilansir daaruttauhid.org.
Program Kurban pada tahun ini DPU DT masih berada pada level teringgi dalam memberikan hewan Kurban di Palestina, yaitu 87 ekor unta senilai 2, 1 milyar. Daging Kurban ini didistribusikan ke seluruh wilayah Jalur Gaza Utara, Gaza City, Gaza Tengah, Gaza Timur hingga Gaza Selatan.
Bantuan yang diberikan tak hanya hewan Kurban. Daarut Tauhiid juga membangun Masjid di Gaza Tengah, beasiswa bagi anak yatim di Gaza, pendirian Balai Kreatif untuk pemberdayaan muslimah Palestina dan kaum difabel di Shijaiyyah Gaza Timur berupa pelatihan menjahit dan menyulam.
Melalui Pendirian Balai Kreatif ini, tidak kurang dari 50 muslimah dan janda di Gaza telah mendaftar untuk memperoleh pelatihan yang disediakan pihak DPU DT di Gaza tersebut. Selain tempat ibadah, Masjid Daarut Tauhiid juga menjadi pusat kajian ilmu Islam dan aktivitas tahfidz. []