KAIRO – Pihak berwenang Mesir kemarin membuka perbatasan Rafah dengan Jalur Gaza yang diblokade. Mesir melakukan hal itu untuk jamaah haji Palestina yang akan kembali ke negaranya.
Begitu pernyataan yang dikeluarkan oleh pejabat perbatasan Palestina. Pernyataan itu menyebutkan jika perbatasan tersebut akan dibuka dari Senin sampai Kamis pekan depan seperti dikutip dari Middle East Monitor, Sabtu (9/9/2017) kemarin.
Mesir mengizinkan jemaah haji Palestina datang dari Bandara Kairo untuk kembali ke Gaza. “Hanya jamaah yang kembali yang diizinkan untuk menyebrangi perbatasan,” tegas pernyataan itu.
Israel dan Mesir telah memblokade Jalur Gaza melalui udara, darat dan laut sejak tahun 2007.
Jalur Gaza memiliki tujuh penyeberangan perbatasan yang menghubungkannya dengan dunia luar. Enam di antaranya dikendalikan oleh Israel, sementara yang ketujuh – penyeberangan Rafah – dikendalikan oleh Mesir.
Mesir telah menutup perbatasannya dengan Jalur Gaza sejak penggulingan Presiden Mohamed Morsi, pemimpin pertama yang terpilih secara demokratis di Mesir, dalam kudeta militer 2013.[]