SURIAH—Sedikitnya 28 warga sipil dilaporkan meninggal dunia dalam serangan udara di Suriah barat yang diklaim sebagai ‘zona aman,’ Alarabiya melaporkan pada Sabtu (30/9/2017).
Empat anak termasuk di antara 28 korban tewas dalam serangan di kota Amanaz, provinsi Idlib dekat perbatasan Turki tersebut, badan perlindungan Hak Asasi Manusia untuk Suriah mengatakan.
Badan pengawas yang berbasis di Saudi ini, sebelumnya telah melaporkan 12 orang meninggal dalam serangan di kota tersebut di distrik Harem sekitar 20 kilometer sebelah barat laut ibukota provinsi Idlib.
Menurut laporan, badan pengawas HAM tersebut tidak dapat segera menentukan apakah serangan tersebut dilakukan oleh pesawat tempur rezim Suriah atau Rusia.
Namun, ini adalah serangan udara terbaru dalam kampanye perdamaian di Suriah yang ditengahi oleh Rusia, Turki dan Iran.
Lonjakan serangan bom telah memaksa rumah sakit di provinsi tersebut untuk ditutup, kata badan amal medis, Doctors Without Borders (MSF), Jumat (26/9/2017).
Sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah sepakat untuk meningkatkan upaya membangun zona aman di Idlib pada Kamis (25/9/2017). Kesepakatan membentuk zona aman ini sebagai bagian dari kesepakatan besar yang telah dilakukan pada bulan Mei 2017.
Tiga zona aman lainnya telah dibangun – di Ghouta Timur dekat Damaskus, bagian selatan dan beberapa daerah di provinsi pusat Homs. []
