Jika kita ingin selalu dijaga oleh Allah SWT, maka berdoalah. Begitu pula saat kita akan terbaring di tempat tidur. Rasulullah ﷺ mengajarkan kepada kita untuk selalu berdoa sebelum tidur.
ALLAH SWT sebaik-baiknya Pencipta. Dia membuat siang dan malam untuk melengkapi dunia ini. Dia memberikan kesempatan kepada kita di kala siang datang menyapa. Dan Dia pula yang memberikan waktu bagi kita untuk mengistirahatkan tubuh ini dari segala penat kehidupan di malam hari.
Saudaraku,
Membaringkan tubuh di kala malam, melepas lelah dan letih dari seharian bekerja, tentu begitu nikmat bukan? Inilah yang patut kita syukuri. Kita harus bersyukur, karena Allah SWT masih memberikan kesempatan bagi kita untuk berikhtiar di siang hari dan mengembalikan kepada kita pada malam hari untuk beristirahat.
Setiap waktunya Allah SWT senantiasa melindungi kita. Begitu pula pada malam hari. Akan tetapi, hal ini tidak akan terjadi jika kita tidak meminta kepada-Nya. Maka, salah satu hal yang paling utama untuk kita lakukan ialah berdoa kepada-Nya. Salah satunya ketika akan membaringkan tubuh di tempat tidur.
Saudaraku,
Dalam Sunannya, Abu Dawud meriwayatkan dari Abu Azhar al-Anmari bahwa apabila Rasulullah ﷺ hendak berbaring di tempat tidurnya di malam hari, beliau mengucapkan, “Dengan nama Allah aku meletakkan lambungku. Ya Allah ampunilah dosaku, binasakanlah setanku, bebaskanlah gadaianku dan tempatkanlah aku pada derajat yang paling tinggi.”
Abu Bakar RA berkata, “Wahai Rasulullah, ajarkanlah kepada saya sesuatu yang akan saya ucapkan pagi dan petang.”
Beliau bersaba, “Katakanlah, ‘Ya Allah, Dzat Yang Maha Mengetahui hal yang ghaib dan yang terlihat. Pencipta langit dan bumi. Tuhan dan pemilik segala sesuatu. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Engkau. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan nafsuku dan dari kejahatan setan dan bala tentaranya’.”
Pada riwayat lain ditambahkan pada akhirnya, “(Dan aku berlindung) jangan sampai aku berbuat kejahatan kepada diriku sendiri atau kepada orang Muslim.”
Saudaraku,
Ucapkanlah doa tersebut, jika kita berada di pagi dan sore hari dan ketika kita akan terbaring di tempat tidur kita. []
Referensi: Ruqyah Jin, Sihir dan Terapinya/Karya: Syaikh Wahid Abdussalam Bali/Penerbit: Ummul Qura