KERJA hal yang sangat erat kaitnya dengan kehidupan kita sehari-hari. Kerja merupakan penggunaan proses mental dan fisik dalam mencapai beberapa tujuan yang produktif . Apakah pekerjaan kita selama ini berkah? Nah, bagaimana cara menentukan apakah kerja kita berkah atau tidak?
Ada empat syarat kerja kita berkah sebagai berikut:
Pertama, menanamkan kualitas tauhid kepada Allah SWT, sabagai satu-satunya zat Yang Maha Esa yang paling berhak sebagai tempat kita bergantung.
Sebagaimana dalam firman Allah SWT, “Katakanlah: ‘Dialah Allah, Yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepadaNya segala sesuatu. Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan, dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia,” (QS Al-Ikhlash: 1-4).
Maka jelas sudah bahwa kita hanya dapat menggantungkan semuanya termasuk dalam pekerjaan. Jika kita bergantung pada manusia maka kekecewaanlah pada akhirnya.
Kualitas tauhid ini yang akan menetukan kerja kita, karena jika kualitas tahuid kita bagus maka sikap kejujuranpun akan kuat dalam berkerja. Dengan kualitas ini juga kita akan tahu tujuan hidupnya dengan jelas, yakni untuk mendapatkan ridhaNya semata.
Kedua, kualitas berpikir. Dengan kulaitas ini seseorang akan mampu mendapatkan dan mengelola informasi dengan baik. Sehingga mengasilkan sesuatu yang bermanfaat.
Ketiga, kualitas hati nurani. Dengan kualitas ini, seseorang akan menajamkan nilai moral relijius dan akan bekerja secara obyektif, karena hati nuraninya akan memrintah secara mutlak.
Jika ketiga kualitas tersebut digabungkan, maka akan menghasilkan kerja yang berkah. Karena kita bekerja hanya untuk Allah SWT dan semata-mata untuk mendapatkan ke ridhaanNya. []
Referensi: Terapi Hati/M. Amin Syukur dan Fatimah Umar/Erlangga/2012
