KUALA LUMPUR— Menteri Pertahanan Malaysia Hishammuddin Hussein menyatakan bahwa Malaysia siap mengirimkan militernya ke Yerusalem, jika dibutuhkan. Keputusan tersebut terkait dengan keputusan Donald Trump yang menjadika Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel.
“Kami siap menjalankan perintah dari Panglima Angkatan Bersenjata jika kami dibutuhkan,” kata Menteri Pertahanan Malaysia Hishammuddin Hussein saat berpidato pada Sabtu, 9 Desember 2017, seperti dikutip dari CNBC.
Menurut Hussein, pernyataan Amerika Serikat yang menjadikan Yerusalem ibu kota Israel menampar wajah seluruh umat Islam di dunia.
“Awal pekan ini kami dikagetkan dengan berita mengkhawatirkan itu, yang akan mengganggu stabilitas geopolitik global,” ucap Hussein.
Dilansir dari Channel News Asia, Hussein mengatakan Malaysia harus siap siaga untuk menghadapi segala kemungkinan yang akan terjadi.
“Sebagai Menteri Pertahanan, saya percaya diri bahwa kami akan melaksanakan perintah dari komandan tertinggi Angkatan Bersenjata Malaysia, Yang di-Pertuan Agong, Sultan Muhammad V,” ujar Hussein.
Seperti diketahui, Malaysia merupakan salah satu negara yang sejak dulu mendukung kemerdekaan Palestina dari Israel. []
