BAGI umat Muslim shalat merupakan tiangnya agama dan jangan pernah ditinggal dalam kondisi apapun. Dan bagi yang akan melaksanakan shalat maka diwajibkan atasnya untuk berwudhu menghilangkan hadats kecil. Kecuali bagi yang berhalangan untuk terkena air maka diperbolehkan baginya tayamum atau bersuci dengan tanah sebagai pengganti wudhu.
Perintah wajib wudhu bersamaan dengan perintah shalat 5 waktu, yaitu 1,5 tahun sebelum tahun hijriah. Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:
“Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku , dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan mata kaki, Jika kamu junub maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh (menyetubuhi) wanita, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayammumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur,” (QS. al-Maidah: 6).
Selain itu, wudhu juga termasuk pada syarat sahnya shalat. Karena shalat kita dikatakan sah jika terbebas dari hadats besar dan kecil. Untuk menghilangkan hadats besar yaitu dengan mandi besar. Sedangkan untuk menghilangkan hadats kecil adalah dengan bewudhu. Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda:
“Allah tidak akan menerima shalat seseorang di antara kamu apabila ia berhadats hingga ia berwudhu,” (HR. Bukhari dan Muslim).
Begitu juga sesuai ijma ulama seperti yang disampaikan Imam Ibnul Mundzir rahimahullah (wafat th. 318 H) mengatakan, “Para ulama telah bersepakat bahwa shalat yang dilakukan seseorang tanpa bersuci tidak sah, jika ia mampu melakukannya.”
Dari penjelasan di atas dapat kita ambil kesimpulan bahwa seorang muslim harus berwudhu sebelum melaksanakan shalat. Seseorang yang melaksanakan shalat tanpa berwudhu maka shalatnya tidak sah. []
Sumber: Fiqh Islam/ Karya: H. Sulaiman Rasjid/ Penerbit: Sinar Baru Algesindo