JAKARTA –Setelah komika Joshua Suherman yang dilaporkan ke pihak kepolisian atas tuduhan pelecehan agama, giliran komika Ge Pamungkas yang tersandung kasus serupa.
Materi stand up comedy yang dibawakannya dalam sebuah promosi film diduga bisa menjeratnya ke ranah hukum. Dalam penampilan stand up comedy-nya Ge Pamungkas berbicara soal ujian Allah.
“Twitter sekarang (isinya) sudah politik, agama, politik, agama, sudah engga asik lagi.
Nih, dulu nih Jakarta banjir, apa coba netizen-netizen itu? Wih, Jakarta banjir. Ini gara-gara Ahok ini. Ini adalah azab kita punya gubernur.
Nih, potong kuping gue. Nih, sekarang Jakarta banjir, beda omongannya.
Wah, ini adalah cobaan dari Allah SWT.
Ini cobaan. Sesungguhnya Allah akan memberikan cobaan kepada orang yang Dia cintai. Cintai apaan? Itu ada genangan, cobaan. Stress banget gue,” tutur Ge Pamungkas dalam membawakan stand-up comedy-nya.
Perkataan tersebut ia ungkapkan saat ia membandingkan kondisi Jakarta dimasa Ahok dengan kondisi Jakarta di masa Anies dalam materi stand up comedy-nya. Penampilan Ge tersebut pun sontak mendapat banyak reaksi.
Akhirnya, Rabu (3/1/2017), melalui akun Instagram @muslim.fact yang memberitakan soal pelaporan terhadap dirinya, Ge pun menuliskan klarifikasi terkait ucapannya tersebut via Instagram tante rempong.
“Assalamualaikum Wr. Wb. Min, mau saya jelaskan, bahwa konteks dari omongan saya tentunya tidak menghina Allah SWT, melainkan sifat manusia yang masih double standard dalam melihat agama/ras orang yang dianutnya.
Menghina agama, ras, dan adat istiadat bukanlah gaya saya dalam menghibut penonton, jadi saya sangat amat sadar bahwa saya tidak mungkin menghina/menyentuh ranah itu, terlebih lagi menghina Sang Khalik, Allah SWT.
Mungkin ada beberapa part dari awal acara yang tidak terlihat/terpotong, sehingga dapat menimbulkan salah tafsir.
Atau mungkin juga cara komunikasi saya yang salah dan syukur alhamdulillah saya masih ditegur oleh Allah SWT melalui mimin.
Apabila masih kurang berkenan, saya bersedia kok untuk bertemu, tabayyun, supaya penjelasannya lebih dapat dimengerti.
Sudah tugas seorang Muslim dan Muslimah untuk saling mengingatkan.
Dan saya dari lubuk hati yang paling dalam ingin berterumakasih sudah diingatkan.
Syukron, Allah Yubarik Fik, wassalamualaikum wr.wb,” tulis Ghe Pamungkas.
Informasi dari berbagai media menyebutkan Ge Pamungkas akan dilaporkan oleh tim koordinator pelaporan bela Islam (Korlabi) ke Bareskrim Polri, hari ini, Rabu (10/1/2018). []