TEL AVIV—Laporan anggaran Israel di tahun 2019 yang disahkan pada Jumat (12/1/2018) mengisyaratkan sebuah rencana untuk menutup misi diplomatik di 7 negara.
Dalam rencana yang disusun sebelumnya, Israel menyerukan penutupan 22 misi diplomatik.
Departemen Keuangan Israel menyarankan untuk memotong jumlah misi diplomatik di beberapa negara dengan menggabungkannya menjadi satu.
Menurut laopran yang dikutip dari Hareetz dan Anadoulu, rencana awal Israel untuk mengurangi 140 pegawai Kementerian Luar Negeri kini telah digantikan oleh sebuah rencana untuk mendorong staf kementerian mengajukan pensiun.
Beberapa misi diplomatik di negara-negara seperti Amerika Serikat (AS) dan Kanada ditetapkan untuk ditinjau berdasarkan biaya operasional tahunan mereka yang tinggi, bersamaan dengan misi di Turki. Seperti diketahui, ada sebuah kedutaan Israel di ibukota Turki Ankara dan sebuah konsulat di pusat keuangannya, Istanbul.
Israel saat ini memelihara hubungan diplomatik dengan 162 negara di seluruh dunia. Sedangkan 7 negara yang rencanannya masuk dalam daftar penutupan misi diplomatik Israel tersebut hingga saat ini belum diketahui secara rinci. []
