BANDUNG—Kamis (1/2/2018), sekitar pukul 07.00 WIB, Komando Brigadir PP Persis, Ustaz Prawoto dianiaya oleh orang tidak dikenal di rumahnya di Cigondewah, Bandung. Kejadian tersebut dibenarkan Humas Pimpinan Pusat (PP) Persis, Jejen Zainudin, namun dirinya tidak memberikan komentar lebih.
“Belum bisa menyampaikan keterangan resmi untuk media. Itu orang gila (menganiaya) udah ditahan dirumah sakit jiwa. Itu dari kepolisian, (mungkin) agar menahan amarah masa maka dibawa ke rumah sakit,” katanya kepada Islampos.com.
Sebelumnya beredar surat pernyataan di kalangan media terkait kronologis kejadian. Dalam surat edaran tersebut sekitar pukul 07.00 WIB Prawoto memergoki seorang tengah mencongkel rumahnya, ia menanyakannya mengapa hal tersebut dilakukan, namun yang didapatkannya malah pukulan dari orang tersebut.
Sebelumnya, seseorang berinisial AM (45) memukul bagian kepala dan seluruh badan Ustaz Prawoto. Korban sempat lari namun dikejar oleh orang tak dikenal tersebut dan terus memukul. Hingga mengalami cedera serius dan dilarikan ke rumah sakit.
Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Santosa, Kopo Bandung untuk mendapatkan perawatan yang intensif. Namun, takdir bercerita lain hingga akhirnya korban menghembuskan nafas terakhir.
Sementara menurut Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Hendro Pandowo mengatakan, pelaku menggedor rumah korban kemudian ditegur oleh korban. Namun, kemudian pelaku mengejar korban sambil membawa potongan pipa besi, pada saat korban dikejar terjatuh.
“Pelaku memukuli korban beberapa kali yang mengakibatkan korban mengalami luka patah tangan kiri dan luka terbuka pada kepala,” ujarnya, Kamis (1/2).
Katanya, setelah kejadian korban langsung dibawa ke RS. Santosa oleh keluarga korban dan meninggal dunia di rumah sakit. “Pelaku melakukan penganiayaan dengan menggunakan potongan pipa besi kepada korban,” ungkapnya.[]
Reporter: Saifal