AMERIKA SERIKAT—Duta Besar Prancis untuk PBB dilaporkan telah mendesak Rusia segera menghentikan serangan sengit di Suriah, Senin (12/3/2018). Ia juga mengatakan bahwa Rusia dapat menghentikan pertumpahan darah di Suriah, khususnya di Ghouta Timur.
“Rusia dapat menghentikan pertumpahan darah,” ungkap Duta Besar Prancis Francois Delattre. Keterangan ini disampaikan Delattre menjelang pertemuan Dewan Keamanan PBB yang membahas gencatan senjata yang gagal di Suriah, Nahar Net melaporkan.
Rusia adalah sekutu utama Pemerintah Suriah dan terlibat dalam serangan militer menghadapi oposisi Suriah selama perang.
Rusia juga terlibat dalam gempuran besar-besaran terhadap Ghouta Timur yang menjadi benteng terakhir oposisi Suriah di pinggiran ibu kota Damaskus.
Operasi “Bumi hangus” di Ghouta Timur yang dimulai sejak 18 Februari telah menewaskan lebih 1.099 warga sipil Suriah di daerah terkepung tersebut. []
SUMBER: MINA, NAHAR NET