KETUA Majelis Syura Arab Saudi Abdullah Al-Asheikh menyatakan bahwa negaranya akan menjadi terdepan dalam soal bantuan kemanusiaan di seluruh dunia. Hal itu dikatakan Abdullah dalam perhelatan Inter-Parliamentary Union (IPU) di Jenewa, Sabtu, (24/03/2018).
Abdullah menyatakan bahwa Saudi merasakan penderitaan semua orang yang tengah berada dalam kesulitan dan membutuhkan bantuan di seluruh dunia. Saudi, lanjutnya, berusaha untuk membantu dan mendukung mereka. Saudi sendiri saat ini berada dalam peringkat 10 negara teratas dalam memberikan bantuan bagi para migran, pengungsi, korban bencana alam dan orang-orang lain yang membutuhkan, tambahnya.
Dia mengatakan Pusat Bantuan Kemanusiaan Raja Salman (KSRelief) adalah sebuah portal internasional untuk memberikan bantuan kemanusiaan, bantuan dan amal.
Abdullah juga menekankan upaya Kerajaan Saudi untuk memastikan bantuan terhadap pengungsi Suriah. Ia menyatakan bahwa saat ini Saudi telah menerima lebih dari satu juta setengah penduduk Suriah dan memastikan untuk tidak berurusan dengan mereka sebagai pengungsi dan juga tidak menempatkan mereka di kamp-kamp pengungsi.
Kerajaan juga memberi mereka kebebasan penuh dan menawarkan tempat tinggal resmi dan memperlakukan mereka sebagai penghuni lainnya, memberi mereka perawatan medis dan pendidikan gratis.
Selain kepada pengungsi asli Suriah, Saudi juga menampung jutaan pengungsi Suriah di negara-negara tetangga, termasuk Yordania, Libanon, dan Turki. []
SUMBER: WORLD BULLETIN