NEW DELHI—Anggota parlemen India Pannalal Shakya dalam sebuah pidato di Guna, negara bagian Madhya Pradesh, Sabtu (24/3/2018), menyebut bahwa kejahatan terhadap perempuan di India meningkat karena mereka memiliki pacar.
“Mengapa perempuan memiliki pacar? Jika mereka berhenti melakukannya, kejahatan terhadap mereka akan berhenti,” kata anggota Parlemen India dari Partai Bharatiya Janata (BJP) tersebut.
Partai BJP adalah salah satu dari dua partai terbesar di India, selain Partai Kongres.
Shakya menyatakan bahwa dirinya menentang budaya barat. Ia menyebut Hari Perempuan Internasional adalah tradisi asing.
“Dalam filosofi India, perempuan dianggap tinggi dan kita merayakan Hari Perempuan empat kali setiap tahun. Kita memuja mereka empat kali,” kata dia.
Selain menyoroti perempuan, anggota parlemen tersebut juga menginginkan agar laki-laki menahan diri dan tidak menerapkan ajaran barat untuk memiliki kekasih.
Pernyataan Shakya tersebut kini memicu kontroversi di India.
Berdasarkan Catatan Kejahatan Nasional, di Madhya Pradesh tercatat lebih dari 8.000 kasus pelecehan seksual terhadap perempuan pada 2016. Jumlah itu merupakan angka tertinggi ketiga di India. []
SUMBER: DECCAN CHRONICLE | HINDUSTAN TIMES