PALESTINA—Israel kembali membunuh wartawan Palestina Ahmad Abu Husain, akibat luba tembak di Jum’at ketiga pawai kepulangan akbar pada 13 April lalu. Abu Husein menjadi wartawan yang gugur kedua setelah gugurnya wartawan Palestina Yaser Murtaja, 31, tiga pekan lalu.
Abu Husein dan Yaser Murtaja harus kehilangan nyawa setelah menunaikan tugas jurnalistiknya dalam merekam dan mendokumentasikan kejahatan tentara Israel pada peristiwa aksi pawai ‘Kepulangan Akbar,’ yang digelar pada 30 Maret lalu.
Abu Husain dipindahkan dari rumah sakit di Jalur Gaza ke rumah sakit di Ramallah, Tepi Barat, kemudian ke rumah sakit Tel Hashomer di wilayah Palestina yang diduduki Israel setelah kondisi kesehatannya memburuk akibat luka tembak di perut. Sehari kemudian dia gugur demi mengemban kebenaran dan profesinya sebagai jurnalis.
Abu Husain bekerja sebagai koreponden Radio Publik dan kamerawan kantor berita Bisan di Jalur Gaza.
Penembak jitu Yahudi sengaja menargetkan para wartawan Palestina secara langsung saat mereka melaksanakan tugas jurnalistiknya di perbatasan timur Jalur Gaza. Mereka diserang ketika meliput kegiatan pawai kepulangan akbar yang sering diwarnai oleh serangan yang dilakukan pasukan penjajah Yahudi.
Para wartawan dan institusi media mengecam tindakan penjajah Zionis yang menargetkan secara langsung tim media dan jurnalis di perbatasan Jalur Gaza. Mereka meminta agar dilaksanakan resolusi DK PBB 2222, soal perlindungan terhadap wartawan di saat terjadi konflik dan perang. []
SUMBER: PIC
